IHSG Diproyeksi Lanjutkan Penguatan pada Selasa (31/5)
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabunhan (IHSG) ditutup menguat 0,16% di level 7.037,56 pada perdagangan Senin (30/5). Pergerakan IHSG masih ditopang musim rilis kinerja emiten per kuartal pertama 2022 serta pembagian dividen.
Analis Artha Sekuritas, Dennies Christoper Jordan mengatakan, IHSG ditutup menguat terbatas meskipun sempat terkoreksi sepanjang hari perdagangan. IHSG diwarnai aksi profit taking setelah pekan lalu naik signifikan.
“Untuk perdagangan Selasa (31/5), pergerakan IHSG masih didorong musim rilis kinerja emiten per kuartal pertama 2022 serta pembagian dividen,” kata Dennies, Senin (30/5). Dennies menambahkan, pergerakan IHSG akan terbatas karena pekan perdagangan yang lebih pendek akibat libur di tengah pekan.
Secara teknikal, candlestick membentuk higher high dan higher low mengindikasikan potensi penguatan. Ia memprediksi IHSG akan bergerak menguat dengan resistance 2 di 7.121, resistance 1 di 7.079, support 1 di 6.984, dan support 2 di 6.931 pada perdagangan Selasa (31/5).
Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana mengungkapkan, pergerakan IHSG pada Senin (30/5) dipengaruhi oleh pergerakan bursa global. Bursa Amerika Serikat dan regional Asia bergerak menguat.
“Penguatan ini ditopang oleh data personal spending AS yg meningkat di tengah pengetatan kebijakan moneter oleh The Fed,” tambah Herditya.
Dia melihat, meskipun masih dapat menguat, IHSG rawan terkoreksi karena secara teknikal sudah berada di akhir penguatan. Support IHSG berada di 6.800 dan resistance di 7.120. IHSG relatif minim sentimen dan dimungkinkan masih mengikuti pergerakan bursa global.
