Samsung Pakai Limbah Jala Ikan Sebagai Material di Ponselnya
Mendukung industri berkelanjutan, Samsung akan memanfaatkan limbah jala ikan sebagai salah satu komponen untuk produk seri Galaxy.
“Samsung melihat ini sebagai langkah keberlanjutan. Dengan memberikan kesempatan pada jala ikan yang didaur ulang tentunya kami mencegah sampah berbahaya bagi biota laut dan juga ini merupakan solusi kreatif pada sumber daya alam,” kata Samsung di blog resminya, Senin.
Alasan Samsung memilih mendaur ulang jala ikan karena dalam sebuah penelitian menunjukan ada 640.000 ton limbah jala ikan berada di laut.
Hal itu dinilai sangat membahayakan biota laut.
Samsung menggambarkan jala-jala yang menjadi limbah itu membahayakan dan menjebak makhluk hidup yang berada di dalam laut, menyebabkan terumbu karang dan makhluk hidup lainnya kehilangan potensi makanan.
Berkaca dari fakta itu, Samsung pun mengambil inisiatif untuk membuat laut di dunia bisa bersih kembali dari limbah jala ikan dan menggunakannya menjadi barang yang lebih bermanfaat.
“Perangkat itu akan merefleksikan niat kami untuk mengurangi penggunaan plastik sekali pakai dan mengembangkan kesadaran untuk masyarakat beralih ke material ramah lingkungan seperti produk daur ulang.”
“Dengan transformasi itu, teknologi Galaxy diharapkan bisa membawa desain produk terkini dan menyampaikan dampak lingkungan yang lebih baik,” tulis Samsung.
Produk Galaxy dengan material daur ulang limbah jala ikan akan dirilis lewat Galaxy Unpacked yang disiarkan secara langsung lewat situs web Samsung.com pada 9 Februari 2022 pukul 22.00 WIB.
Dipastikan Samsung Galaxy S22 series dan Galaxy Tab S8 series turut diperkenalkan dalam acara tersebut.
