Mengenal Android Go, OS Ringan dan Paling Irit di Galaxy A01 Core
JAKARTA – Karena sangat ringan, Android Gomemiliki sejumlah benefit. Mulai tidak terlalu banyak mengutilisasi hardware, memberikan ruang lebih besar untuk ponsel dengan memori internal kecil, membuka aplikasi lebih cepat, lebih irit baterai, serta mengonsumsi data yang lebih sedikit/hemat.
Banyak yang menyepelekan sistem operasi Android Go. Padahal, jika digunakan dengan tepat, Android Go yang ringan, irit data, serta hemat daya justru bisa membawa banyak benefit.
Nah, Samsung Galaxy A01 Core adalah salah satu ponsel yang menggunakan Android Go. Ponsel ini hanya dibanderol Rp1.099.000. Dibekali layar 5.3” HD+ PLS Infinity Display, prosesor MediaTek MT6739 Quad-Core 1.5Ghz, kamera depan 5 MP, kamera belakang 8 MP, serta baterai 3.000 mAh.
Bisa dibilang Galaxy A01 Core ideal bagi mereka yang mencari ponsel entry level dengan harga terjangkau. Nah, apa saja keunggulan Android Go di Galaxy A01 Core?
Tidak Butuh Spesifikasi Tinggi
Android Go di optimalkan untuk bisa berjalan dengan mulus di smartphone dengan spesifikasi paling rendah sekalipun. Termasuk, ponsel dengan RAM 512 MB hingga 1 GB. Ini karena sistem operasi Android Go dirancang sangat ringan. Sebagai perbandingan, Android 7 (Nougat) yang dirilis 2016 silam memiliki spesifikasi minimum RAM 2 GB untuk berjalan dengan lancar.
Ukuran Aplikasi Android Go Kecil
Jika aplikasi Android normal berukuran 522 MB, maka versi Android Go hanya 80 MB saja. Jauh lebih kecil. Dampaknya, ponsel dengan memori internal 16 GB pun tidak cepat penuh. Beberapa aplikasinya, antara lain Google Go, YouTube Go, Gmail Go, Files Go, hingga Google Play Store. YouTube Go, misalnya, memiliki ukuran file hanya 9,4 MB-25 MB saja.
Fungsi Sama Saja
Walau ukurannya lebih kecil, tapi aplikasi seperti YouTube Go memiliki fitur serupa dengan YouTube biasa. Pengguna bisa memilih kualitas video Basic (144p), Standar (360p) hingga High (480p). Aplikasi tersebut juga berjalan lebih cepat, sehingga konsumen tidak akan merasa ponsel mereka lamban atau ngelag. Dengan Google Go, konsumen bisa mudah dan cepat menemukan situs web tertentu. Atau, Files Go praktis mengelola ruang penyumpanan dan memberi penyimpanan yang luasss.
Google Play Store
Google Play Store di Android Gomenampung semua konten seperti pada Play Store biasa. Hanya, hanya saja Google akan menyeleksi aplikasi yang direkomendasikan khusus untuk perangkat Android Go yang memiliki ukuran penyimpanan lebih kecil.
Lebih Cepat dan Irit
Seperti yang di sebut di atas, Google mendesain sejumlah aplikasi untuk Android Go agar sangat hemat konsumsi RAM-nya (50% lebih hemat) dan lebih cepat dibukanya (15% lebih cepat). Alhasil, meski menggunakan RAM 1 GB, tapi ponsel tidak terasa lemot. Dampak lainnya, adalah baterai yang lebih irit saat dipakai. Karena System on Chip (SoC) di ponsel tidak bekerja terlalu “ngoyo”.
Irit Konsumsi Data
YouTube Go maupun Google Go diklaim lebih irit konsumsi data dibanding aplikasi konvensional. Klaimnya, Google Go bisa menghemat data hingga 40 persen. Bahkan, juga bisa mengingat dan menampilkan kembali hasil penelusuran jika koneksi internet pengguna tiba-tiba terputus.