Huawei Penuhi Janji Harga Huawei P40 Pro di Bawah Banderol Dunia
JAKARTA – Huawei Consumer Business Group (CBG) Indonesia akhir pekan kemarin secara resmi mengumumkan kehadiran Huawei P40 Pro di Indonesia. Mereka pun dengan berani memenuhi janjinya kepada konsumen bahwa harga handphone di bawah rata-rata banderol Asia Pasifik, meskipun nilai tukar rupiah tengah terjun bebas.
Menyediakan dua varian warna, yaitu Deep Sea Blue dan Silver Frost, para peminatnya di Indonesia dapat melakukan pre-order P40 Pro seharga Rp14,5 juta mulai 11-17 April 2020. Bahkan dengan mengikuti pre-order, konsumen akan mendapatkan hadiah total Rp5 juta dan cashback Rp1 juta. Konsumen juga dapat melakukan tukar tambah dengan cashback hingga Rp1 juta, garansi 1 + 1 tahun, layanan penyimpanan cloud 50 GB gratis 12 bulan, FreeBuds 3, dan paket bundling dengan Indosat, Telkomsel, atau XL.
Harga yang ditetapkan di atas memang jauh dari harga di Atas Pasifik yang berada di kisaran Rp20 jutaan. Ini menjadi komitmen dari perusahaan yang pernah menjanjikan kepada pasar Indonesia, bahwa mereka akan melepas flagship-nya ke Indonesia dengan harga di bawah rata-rata dunia.
“Beberapa channel yang tersedia untuk pre-order melalui Huawei High-end Experience Store (HES), BliBli, Lazada, Shopee, JD.ID, Tokopedia, dan toko resmi Erafone. Untuk warna Deep Sea Blue, sudah tersedia mulai dari tanggal 11 April, sementara Silver Frost, baru akan tersedia mulai 18 April,” kata Lo Khing Seng sebagai Deputy Country Director Huawei Consumer Business Groups Indonesia.
Lo Khing Seng mengatakan, setelah diluncurkan secara global 26 Maret lalu, kini pihaknya membawa salah satu produk unggulan dari lini tersebut ke Indonesia, Huawei P40 Pro. “Perangkat ini memiliki keunggulan fotografi super definisi sepanjang hari, desain visioner, kinerja yang kuat, tampilan AI yang mulus untuk menghadirkan pengalaman terbaik untuk pengguna. Kehadiran P40 Pro tentunya membawa pengguna pada era baru fotografi yang visioner,” katanya dalam peluncuran yang dilaksanakan secara virtual melalui live-streaming.
Huawei P40 Pro memiliki sistem Kamera Ultra Vision Leica yang canggih dan menempati urutan pertama di DxOMark dengan 128 poin. Sebagai pemimpin dalam perangkat keras fotografi smartphone, raksasa teknologi China itu terus-menerus mendorong batas dengan P40 Pro sebagai bagian dari Seri P40.
Desain Visioner dan Kinerja Kuat
Desain Huawei P40 pro yang tak lekang oleh waktu nan elegan dilengkapi Nano-Tech Ceramic: 5 hari pembakaran oven, kelengkungan mulus dengan cutting head
yang dapat disesuaikan, sangat tahan gores dan tahan lama. “Kilauan seperti berlian dan ketangguhan safir, detail premium indah yang terukir cahaya dan memantulkan garis cahaya, profesional dan halus, tampilan quad-curve overflow, kelengkungan streamline yang mewah, quad smooth edge untuk gerakan swipe yang nyaman, dan kurva halus untuk genggaman nyaman. Selain itu, Huawei P40 Pro menghadirkan generasi baru sidik jari dalam layar,” papar Lo Khing Seng.
Seri Huawei P terus mendorong batas yang terdapat pada smartphone. Perangkat kali ini didukung oleh Kirin 990 5G yang cerdas dan keahlian terdepan di kelas 5G Huawei. Selain itu, Huawei P40 Pro terkenal dengan kemampuannya untuk menghasilkan pengiriman nirkabel yang sangat cepat dan Pendingin Cairan 3D Graphene (Film Graphene 3D + ruang uap ultra-tipis).
Tak heran seri Huawei P40 ditetapkan sebagai seri smartphone 5G dengan performa terbaik di pasar yang mendukung fungsionalitas dual SIM 5G + 4G, pita frekuensi 5G, dan WiFi 6 Plus. “Karena di Indonesia belum ada 5G-nya, maka fitur ini untuk sementara ditutup. Kalau jaringan 5G sudah tersedia, ini bisa kami buka. Huawei mengikuti regulasi pemerintah,” katanya saat mengunjungi redaksi SINDO Media, baru-baru ini.
Loh Khing Seng menambahkan, Huawei P40 Pro dilengkapi EMUI 10.1 dengan tampilan AI mulus yang menginovasi dan merangkul konektivitas dalam kehidupan sehari-hari pengguna yang terdiri dari panel kontrol multi-device, Huawei MeeTime, Huawei Share, kolaborasi multi-screen, multi-window, dan cross-device gallery.
Huawei P40 Pro menyediakan perlindungan komprehensif untuk privasi pengguna. Data lokal sepenuhnya menggunakan kunci enkripsi dan setiap file dienkripsi dengan kunci enkripsi unik. “P40 Pro juga dilengkapi dengan sertifikasi keselamatan,” klaimnya.
Huawei Mobile Services dan AppGallery untuk Pasar Indonesia
Seperti diketahui, sejak awal 2019, Huawei tak lagi bisa membawa Layanan Seluler Google untuk handphone barunya. Namun Anda jangan khawatir, karena pabrikan tengah membangun ekosistemnya yang dapat melayani kebutuhan pengguna layaknya GMS. Mereka memiliki Huawei Mobile Services dan AppGallery yang menggandeng banyak pengembang aplikasi.
“Huawei Mobile Services dan AppGallery juga terus diperbarui dan ditingkatkan untuk memberikan layanan terbaik bagi penggunanya. Huawei Mobile Services tersedia di lebih dari 170 negara dengan 400 juta pengguna aktif bulanan, dan pengembang dan mitra lebih dari 1,3 juta,” sebutnya.
Di AppGallery, lanjut dia, pengguna akan dapat menikmati berbagai aplikasi terbaik dari bank dan pembayaran digital, e-commerce, perjalanan, hiburan, ekspedisi, operator, berita, serta makanan dan minuman. “Ada 73 aplikasi penting dari fase pertama, 88 aplikasi populer dari fase kedua, dan masih banyak lagi yang akan datang untuk para pengguna di Indonesia,” janji Loh Khing Seng.