Rakernas PAN Hasilkan Dua Keputusan Terkait Pelaksanaan Kongres
JAKARTA – Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Partai Amanat Nasional (PAN) yang digelar di Hotel Milenium, Tanah Abang, Jakarta Pusat menghasilkan dua keputusan penting terkait dengan rencana penyelenggaraan Kongres.
Ketua Steering Committee (SC) Rakernas PAN 2019, Saleh Partaonan Daulay mengungkapkan, Kongres PAN bakal dilaksanakan selambat-lambatnya pada Maret 2020 mendatang.
“Tadi Alhamdulilah kita sudah menyepakati dua hal. Pertama Kongres PAN akan dilaksanakan selambat-lambatnya pada bulan Maret 2020. Kami belum menentukan tanggalnya langsung karena mengingat persoalan teknis akomodasi dan transportasi,” ujar Saleh di Hotel Millennium, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Sabtu (7/12/2019).
Keputusan kedua, kata Saleh, yakni terkait tuan rumah atau tempat pelaksanaan kongres. Menurut Saleh, ada sembilan daerah yang berminat untuk menjadi tuan rumah Kongres PAN.
Kesembilan daerah itu Sumatera Utara, Sumatera Barat, Lampung, DKI Jakarta, DI Yogyakarta, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, Kalimantan Selatan dan Papua. “Jadi saya kira udah sembilan ya, jadi sembilan tempat ini lah nanti yang akan di bawa ke DPP PAN, untuk dilakukan verifikasi dan juga survei tempat itu,” ungkapnya.
Wasekjen DPP PAN itu menambahkan, daerah yang nantinya ditunjuk menjadi tuan rumah kongres partai mesti memiliki spesifikasi untuk memfasilitasi para peserta, misal penginapan dan fasilitas penunjang lainnya. “Mengingat jumlah peserta kongres yang akan datang lebih dari 3.000 orang. Oleh karena itu, kami akan menyerahkan ini langsung pada DPP,” tuturnya.
Diketahui, Rakernas PAN digelar untuk menentukan waktu dan tempat pelaksanaan kongres. Salah satu agenda penting kongres yakni pemilihan Ketua Umum PAN periode 2019-2024. Sejumlah nama dikabarkan akan ikut berkontestasi. Mereka antara lain Zulkifli Hasan, Bima Arya, Asman Abnur, Mulfachri Harahap dan Hanafi Rais.