Deretan 5 Pernyataan Jokowi tentang Pilpres 2024
TEMPO.CO, Jakarta -Situasi politik Nasional mulai menghangat menuju Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024 yang tak hanya diwarnai figur-figur partai politik saja, melainkan Presiden Jokowi juga kerap ikut campur dalam menyongsong kontestasi itu. Hal tersebut diketahui dari sejumlah pernyataan Jokowi tentang Pilpres 2024.
5 Pernyataan
Dirangkum Tempo dari berbagai sumber, berikut deretan 5 pernyataan Jokowi tentang Pilpres 2024 yang kian memanas:
1. Sebut Pilpres 2024 Jatahnya Prabowo Subianto
Presiden Jokowi dalam beberapa kesempatan memberi sinyal untuk Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto maju sebagai calon presiden (capres) 2024. Terbaru dalam pidato Perayaan HUT ke-8 Partai Perindo, Jokowi menyebut Pilpres 2024 jatahnya Ketua Umum Partai Gerindra itu. “Kelihatannya setelah ini jatahnya Pak Prabowo,” tuturnya, Senin, 7 November 2022.
2. Kriteria Capres 2024 Harus Miliki Jam Terbang Tinggi
Saat berpidato di acara HUT ke-58 Partai Golkar di Jiexpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Jokowi menghimbau masyarakat untuk memilih capres dengan kriteria memiliki jam terbang tinggi. Alasannya, karena capres mendatang bakal memiliki segudang tugas dan tantangan akibat krisis ekonomi global. “Oleh sebab itu, betul-betul pemimpin ke depan harus kita pilih yang memiliki jam terbang tinggi,” ujarnya.
3. Imbau Parpol Tak Sembrono Pilih Capres
Jokowi menghimbau parpol untuk tidak sembrono dalam mendeklarasikan capres di Pemilu 2024 sebagai pengganti dirinya nanti. Pilpres, dia ibaratkan memilih pilot dan kopilot. “Saya juga meyakini bahwa yang akan dipilih oleh Partai Golkar, capres maupun cawapres ini adalah tokoh-tokoh yang benar,” ujar Jokowi, Jumat, 21 Oktober 2022.
4. Meminta Para Relawan Tidak Buru-buru Tentukan Capres
Mantan Gubernur Solo dan Jakarta, Jokowi juga pernah melontarkan pernyataan yang berisi permintaannya agar para relawan tidak terburu-buru menentukan capres yang akan didukung. “Kita harus kade, kade hati-hati. Ulah gurung gusuh (jangan buru-buru), ulah buru-buru, ulah tepat (jangan salah,” katanya saat menyampaikan sambutan di acara Musyawarah Rakyat, Minggu, 28 Agustus 2022.
5. Tanggapi Isu Jadi Cawapres 2024
Presiden Joko Widodo menanggapi isu tentang dirinya menjadi Calon Wakil Presiden (Cawapres) di Pemilu 2024. Jokowi menerangkan bahwa wacana itu bukan berasal dari dirinya. Pernyataan tersebut disampaikannya di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat, 16 September 2022.