Bamsoet: Sidang Tahunan MPR Dilaksanakan 15 -16 Agustus 2023
TRANS7SPORT.COM – Ketua MPR Bambang Soesatyo bersama pimpinan MPR RI lainnya mematangkan persiapan penyelenggaraan Sidang Tahunan MPR Tahun 2023. Mengingat pandemi Covid-19 yang sudah mereda, sidang tersebut diusahakan terpisah dengan Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI.
Bamsoet menjelaskan, rangkaian Sidang Tahunan MPR RI direncanakan pada 15 Agustus untuk mendengarkan laporan kinerja lembaga tinggi negara langsung kepada rakyat Indonesia melalui forum ini dari mulai MPR, DPR, DPD, MA, MK, BPK, hingga KY. Kemudian dilanjutkan pada 16 Agustus untuk mendengarkan laporan presiden dan pidato kenegaraan.
Untuk merealisasikannya, pimpinan MPR segera melakukan konsultasi dengan presiden dan pimpinan lembaga tinggi negara. Pertemuan konsultasi pertama akan dilakukan pimpinan MPR dengan Pimpinan DPD pada akhir Juni 2023.
“Pertemuan konsultasi dengan presiden dan pimpinan lembaga tinggi negara lainnya masih dalam penyesuaian,” ujar Bamsoet usai rapat dengan pimpinan MPR lainnya di Gedung Nusantara III MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Rabu, 14 Juni 2023.
Pimpinan MPR yang hadir yakni Ahmad Basarah, Lestari Moerdijat, Jazilul Fawaid, Syarifuddin Hasan, Yandri Susanto, Hidayat Nur Wahid, dan Fadel Muhammad. Sedangkan Arsul Sani hadir secara daring.
Bamsoet menuturkan, hingga saat ini MPR belum memiliki agenda untuk melakukan amandemen terbatas terhadap UUD NRI 1945. Jikapun ada usulan dan urgensi untuk melakukan amandemen, akan dibahas setelah selesai Pemilu 2024, disaat suasana lebih kondusif.
Sementara ini, Bamsoet melanjutkan, kebutuhan paling mendesak yakni menghadirkan kembali haluan negara yang kini dikenal dengan nomenklatur Pokok-Pokok Haluan Negara (PPHN).
Terkait hal ini, pimpinan MPR telah sepakat bahwa rapat gabungan untuk mempersiapkan Sidang Paripurna MPR dalam rangka Pembentukan Panitia Ad Hoc untuk menyiapkan rancangan Keputusan MPR terkait PPHN, ditunda pelaksanaannya hingga tahun depan, selesai pelaksanaan Pemilu 2024.
Sementara terkait peringatan Hari Konstitusi pada 18 Agustus 2023, Bamsoet menyebut akan dipersiapan secara matang sehingga peringatan terhadap lahirnya konstitusi Indonesia berjalan secara hikmat dan meriah.