Zidane Ubah Pola Latihan Demi Lolos ke Perempat Final Liga Champions
MADRID – Permainan menyerang akan diterapkan Real Madrid saat berkunjung ke markas Manchester City untuk menjalani laga leg kedua 16 besar Liga Champions di Stadion Etihad. Pasukan Zinedine Zidane perlu mencetak dua gol demi menjaga peluang lolos ke tahap berikutnya.
Bagi Madrid, itu tentunya tidak akan mudah mengingat 
City memiliki keuntungan yang jelas berkat kemenangan 2-1 pada Februari lalu. Tetapi Karim Benzema dkk bertekad untuk mengubah nasibnya di Liga Champions musim ini.
Zidane diketahui jarang mengabaikan aspek pertahanan tetapi dia tampaknya tahu bahwa kesuksesan akan datang melalui serangan. Karena itu, pelatih Madrid ini kemungkinan akan menerapkan tiga penyerang sekaligus yakni, Marco Asensio, Karim Benzema dan Eden Hazard saat berkunjung ke Etihad.
Berbicara tentang Benzema, tidak ada yang perlu diragukan lagi. Dia merupakan salah satu pencetak gol paling produktif di Madrid saat ini. Tanpa pemain asal Prancis itu, sulit membayangkan Madrid bisa meraih trofi juara Liga Spanyol.
Karena itu, Zidane kembali menggantungkan nasibnya pada Benzema saat melawan City. Jelang laga melawan City, Zidane mulai mengubah pola latihannya. Dalam pelatihan akhir pekan lalu, para pemain Los Blancos berlatih melepaskan tendangan dari jarak jauh.
Jika menengok ke belakang, Madrid sebenarnya dalam kondisi yang bagus. Dalam 11 pertandingan tersisa sejak dibuka kembali kompetisi domestik Liga Spanyol, Juni lalu, Madrid berhasil menjaga tren tak terkalahkannya.
Dari sekian banyak pemain, hanya Benzema yang tidak diperkenankan istirahat. Sementara Hazard sudah kembali pasca mengalami cedera. Gelandang serang asal Belgia itu memang tampak kesulitan untuk menemukan motivasinya, namun ia bertekad untuk menunjukkan bahwa ia adalah pemain yang pantas berada di klub.
Transfermarkt menunjukkan bahwa nilai transfer Hazard sejak tiba di Santiago Bernabeu (125 juta euro) mengalami penurunan drastis menjadi 80 juta euro. Itu disebabkan lantaran dia mengalami cedera.
