Tukangi Tottenham, Ini Tugas Utama Jose Mourinho
LONDON – Ketua Tottenham Hotspur Daniel Levy meminta kepada fans agar menatap masa depan bersama-sama Jose Mourinho. Menurutnya, dengan memberi dukungan penuh dapat membantu The Special One mempersembahkan hasil terbaik.
Terpilihnya Mourinho sebagai pengganti Mauricio Pochettino otomatis menutup peluang dua kandidat lain yakni Julian Nagelsmann (RB Leipzig) dan Eddie Howe (AFC Bournemouth) untuk menukangi Harry Kane dkk.
Levy menegaskan keputusan Tottenham memilih Mourinho tidaklah sulit lantaran didasari rekam jejaknya yang selalu memberikan gelar bagi tim asuhannya. Nyatanya, nakhoda asal Portugal itu telah mengumpulkan hingga 25 gelar.
“Dia memiliki banyak pengalaman, dapat menginspirasi tim dan ahli taktik hebat. Mou telah memenangkan banyak penghargaan di setiap klub yang dia latih. Kami percaya ia akan membawa energi dan kepercayaan ke ruang ganti, ” ucap Levy, dilansir skysport.
Ini berarti Mourinho memikul beban sangat berat. Dia bukan hanya diwajibkan mengembalikan Tottenham ke papan atas Liga Primer, juga meraih banyak gelar. Agar misi itu terpenuhi, dia harus bisa mencatat awal bagus.
Kapasitas Mourinho sebagai pengganti Pochettino akan diuji saat The Lilywhites melawan West Ham United di London Stadium, di Liga Primer, Sabtu (23/11) . Ini bakal jadi ujian berat mengingat dia sudah hampir satu tahun menganggur setelah dipecat Manchester United (MU) pada 18 Desember 2018.
Bukan hanya laga perdana saja, ada empat laga penting lain yang juga wajib dimaksimalkan Mourinho untuk memulihkan reputasi Spurs. Dia juga harus bisa membantu pasukannya melawan mantan timnya, MU di Old Trafford pada awal Desember nanti.
Selanjutnya ada laga tandang kontra Bayern Muenchen di Liga Champions pada 11 Desember. Kemudian menjamu Chelsea pada 22 Desember. Setelah pergantian tahun, Mourinho masih harus menjamu Liverpool.
Semua laga itu bakal menentukan apakah Mourinho bisa memenuhi ekpektasi yang diminta, khususnya di kompetisi domestik. Maklum, prioritas utamanya adalah membawa Tottenham yang saat ini terdampar di posisi 14 kembali kejajaran jajaran Eropa
Statistik Jose Morinho
Benfica
20 September 2000 – 5 December 2000
Laga: 11
Menang: 6
Imbang: 3
Kalah: 2
Persentase Kemenangan: 54.55
Trofi: Tidak Ada
Uniao De Leiria
Juli 2001 – 23 Januari 2002
Laga: 20
Menang: 9
Imbang: 7
Kalah: 4
Persentase Kemenangan: 45.00
Trofi: Tidak Ada
Porto
23 January 2002 – 26 Mei 2004
Laga: 127
Menang: 91
Imbang: 21
Kalah: 15
Persentase Kemenangan: 71.65
Trofi: Primeira Liga (2003, 2004); Portuguese Cup (2003); Piala UEFA (2003); Liga Champions (2004).
Chelsea
Periode Pertama: 2 June 2004 – 20 September 2007
Laga: 185
Menang: 124
Imbang: 40
Kalah: 21
Persentase Kemenangan: 67.03
Trofi: Liga Primer (2005, 2006); Piala Lga (2005, 2007); Piala FA (2007).
Inter Milan
2 Juni 2008 – 28 Mei 2010)
Laga: 108
Menang: 67
Imbang: 26
Kalah: 15
Persentase Kemenangan: 62.04
Trofi: Serie A (2009, 2010); Coppa Italia (2010); Liga Champions (2010)
Real Madrid
31 Mei 2010 – 1 Juni 2013
Laga: 178
Menang: 128
Imbang: 28
Kalah: 22
Persentase Kemenangan: 71.91
Trofi: La Liga (2012); Copa del Rey (2011).
Chelsea
Periode Kedua: 3 June 2013 – 17 December 2015)
Laga: 136
Menang: 80
Imbang: 28
Kalah: 28
Persentase Kemenangan: 58.82
Trofi: Liga Primer (2015); Piala Liga (2015).
Manchester United
27 Mei 2016 – 18 December 2018
Laga: 144
Menang: 84
Imbang: 31
Kalah: 29
Persentase Kemenangan: 58.33
Trofi: Piala Liga (2017); Liga Europa (2017)
