Tahan Gibraltar, San Marino Bukukan Sejarah dengan Catat Dua Hasil Imbang Beruntun
ERRAVALLE – San Marino sudah terbiasa membukukan rekor, tapi dengan cara yang salah. Namun kali ini, mereka bisa mencatat sejarah yang cukup bisa dibanggakan, yakni meraih hasil imbang dua kali beruntun pada pertandingan resmi.
Torehan itu dibukukan San Marino setelah bermain 0-0 kontra Gibraltar pada lanjutan penyisihan Grup D2 Liga Bangsa-Bangsa Eropa (UEFA Nations League) 2020/2021. Sedangkan sebelumnya mereka juga menahan Liechtenstein 0-0.
Ini pertama kalinya tim yang kini diasuh Franco Varrella itu tidak terkalahkan selama dua laga berturut-turut di kompetisi resmi. Dan, baru kali ini pula gawang mereka tidak kebobolan alias mencatat clean sheet dalam dua pertandingan beruntun.
Padahal pada laga kandang itu, mereka bermain dengan 10 orang setelah Davide Simoncini mendapat kartu merah langsung akibat menekel Graeme Torrilla di menit ke-49. Terlebih, lawan cukup mendominasi penguasan bola yang mencapai 63 persen.
Ini tentu menjadi catatan yang cukup bisa dibanggakan San Marino. Sebab, dari 150 laga kompetif sebelumnya, mereka sempat menelan 147 kekalahan dan kemasukan 669 gol. Sedangkan satu-satunya kemenangan terjadi saat bentrok Liechtenstein di laga uji coba pada April 2004 dengan skor 1-0.
Sementara selama mengikuti UEFA Nations dan kualifikasi untuk Piala Eropa serta Piala Dunia, San Marino baru mengumpulkan lima poin. Tim lain yang pernah mereka tahan adalah Turki, Latvia dan Estonia.