Thu. Nov 7th, 2024

Berita olahraga dan game online Trans7sport

Link altenatif Nagaliga : nagasuara.com ,trans7sport.com , Prediksinagaliga.com , nagaliga.xyz , nagaliga.me , nagaliga.info , nagaligasbo.com , nagaliga.best , nagaliga.club , nagaliga9.com , nagaligaqq.com , togelnagaliga.com

Sukses di Spanyol, Jerman dan Inggris, Guardiola Bakal Hijrah ke Italia

Soccer Football - Champions League Final - Manchester City v Chelsea - Estadio do Dragao, Porto, Portugal - May 29, 2021 Manchester City manager Pep Guardiola reacts after losing the Champions League Final Pool via REUTERS/Jose Coelho

MILAN – Pep Guardiola mencatat sukses besar sebagai pelatih saat di Spanyol, Jerman dan Inggris. Ini membuat juru taktik Manchester City (Man City) itu diprediksi bakal mencoba tantangan baru dengan merambah Italia.

Pendapat itu disampaikan bekas pelatih Chelsea dan Leicester City, Claudio Ranieri. Dia ikut merespon terkait rumor kepergian Guardiola dari Etihad Stadium setelah membantu Man City menjuarai Liga Primer dan Piala Liga Inggris, serta menjadi finalis Liga Champions 2020/2021.

Ranieri melihat Guardiola merupakan sosok pelatih yang tak ragu untuk meninggalkan zona nyaman. Sebab itu pernah dilakukan saat memutuskan melatih Man City setelah mencatat sukses luar biasa bersama raksasa Jerman, Bayern Muechen.

Hal serupa juga pernah dilakukan Guardiola ketika memilih Bayern usai meraih sejumlah gelar bergengsi dengan Barcelona di Spanyol. Mengacu itu semua, bukan tidak mungkin dia nantinya mengincar trofi Serie A.

Terlebih Guardiola berhasil mengantarkan Man City merajai Inggris. Ini merupakan trofi Liga Primer ketiga yang dipersembahkan pelatih Spanyol itu sejak bertugas di Etihad Stadium pada 1 Juli 2016. Total sudah 10 gelar dikumpulkannya.

Ini yang membuat Ranieri meyakini Guardiola saat ini mulai terpikir untuk mencari tantangan lain. Serie A merupakan kompetisi yang bisa jadi pilihan bagi pelatih 50 tahun itu. Apalagi atmosfirnya jauh berbeda dari kompetisi besar Eropa lain yang pernah dirasakannya .

Ranieri menilai Serie A mulai mendapat banyak perhatian pencinta sepak bola, khususnya setelah bergabungnya Cristiano Ronaldo ke Juventus. “Kami akan kembali, karena saya melihat tanda-tanda pertumbuhan yang ada saat ini di kompetisi,” ujar Ranieri, dilansir dari Goal International.

Selain itu ada sejumlah pelatih ternama mulai berkarier di Italia. Salah satunya Jose Mourinho yang baru bergabung bersama AS Roma. Ranieri yakin cepat atau lambat Guardiola tertarik untuk menjajal panasnya persaingan di Serie A.

“Serie A yang melihat kembalinya (Jose) Mourinho, (Massimiliano) Allegri dan mungkin juga (Maurizio) Sarri, pasti akan meningkatkan visibilitas seluruh pergerakan kami. Sayang sekali untuk (Antonio) Conte, yang telah meninggalkan Inter,” lanjutnya.

“Tapi, saya yakin Guardiola cepat atau lambat akan datang untuk melatih di Italia juga. Namun, ada satu hal yang harus kami lakukan secepat mungkin. Kami harus meningkatkan kecepatan permainan. Jika kami tidak melakukannya, sulit untuk menjadi kompetitif,” pungkas Ranieri.

Leave a Reply

Categories

Social menu is not set. You need to create menu and assign it to Social Menu on Menu Settings.