Selebrasi Kontroversial Juergen Klopp Bisa Berbuntut Panjang
LIVERPOOL – Pelatih Liverpool, Juergen Klopp, bisa diinvestigasi FA setelah membuat selebrasi kontroversial ke arah hakim garis. Peristiwa itu terjadi saat timnya menang atas Bournemouth.
Klopp terlihat berlebihan ketika merayakan gol Sadio Mane ke gawang Bournemouth di Stadion Anfield, Sabtu (7/3/2020) waktu setempat. Usut punya usut, ada nuansa dendam di balik selebrasi tersebut.
Sebelum Mane mencetak gol kedua Liverpool, Bournemouth unggul lebih dulu lewat gol Callum Wilson. Pada saat itu gol tercipta setelah Wilson mendorong Joe Gomes tetapi tidak ada pelanggaran.
Hakim garis tidak mengangkat bendera sehingga wasit Paul Tierney tidak menganggapnya sebuah pelanggaran. Klopp yang kesal dengan keputusan itu kemudian merayakan gol kemenangan timnya secara agresif di depan sang hakim garis.
Tidak ada hukuman yang diberikan pada Klopp. Tapi media Inggris menyebut aksi tersebut bisa diinvestigasi Federasi Sepak Bola Inggris (FA) dan jika terbukti bersalah pelatih Liverpool itu bisa dihukum.
Pekan lalu, manajer Everton Carlo Ancelotti didenda 8 ribu pound atau sekitar Rp147 juta setelah memprotes keputusan wasit Chris Kavanagh yang memimpin laga timnya kontra Manchester United. Bek Barcelona, Gerard Pique juga pernah dihukum larangan bertanding sebanyak empat laga setelah mengajukan protes keras pada wasit La Liga.