Salam Perpisahan Bepe untuk Persija di 15 Menit Akhir Laga
NAGALIGA — Bambang Pamungkas (Bepe) memainkan penampilan terakhirnya buat Persija Jakarta di hadapan The Jakmania saat menjamu Persebaya Surabaya yang memenuhi Stadion Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Selasa (17/12).
Ia diturunkan Pelatih Edson Tavares pada menit 75 menggantikan Sandi Sute. Ketika wasit mengangkat papan pergantian pemain, Andritany berlari meninggalkan gawangnya untuk memberikan ban kapten kepada Bepe yang baru masuk sambil memeluknya.
Sesaat sebelum Bepe masuk lapangan layar skor berubah menampilkan foto-foto momen kebesaran Bepe bersama Persija Jakarta. Mulai dari musim pertama di tahun 1999, ketika ia membawa Macan Kemayoran meraih gelar juara Liga Indonesia pada 2001 sampai ketika Persija kembali berhasil meraih gelar usai penantian panjang 17 tahun pada 2018 lalu.
Di akhir kemunculan foto-foto kenangan Bepe di Persija, terselip ucapan “Terima Kasih Legenda” yang diakhiri dengan lambang Macan Kemayoran.
Dimainkannya Bepe oleh Tavares menjadi penampilan terakhir sang legenda pada laga kandang di ujung kariernya. Ia memutuskan untuk pensiun di akhir musim kompetisi Liga 1 2019.
Tepuk tangan dari 53.480 penonton yang hadir pun seolah melepas Bepe untuk menikmati masa pensiunnya.
Spanduk-spanduk perpisahan juga berseliweran di SUGBK. Seperti yang terlihat di sisi kanan VIP Timur bertuliskan ‘Last Man Standing’ yang ditujukan buat Bepe.
Laga Persija melawan Persebaya Surabaya yang berakhir 2-1 untuk Bajul Ijo menjadi penampilan terakhir Bepe di hadapan The Jakmania di kandang, Stadion Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta.
Dua gol Persebaya dicetak Osvaldo Haay dimenit kedelapan disusul gol Diogo Campos dimenit 24. Satu-satunya gol Persija dicetak Marko Simic melalui penalti yang gagal dieksekusi kemudian kembali disambar kembali dan berbuah gol di menit 30.