Saddil Ramdani Kembali Tersandung Kasus Hukum
Jakarta – Pemain Bhayangkara FC, Saddil Ramdani, kembali tersandung kasus hukum. Kali ini, pemain berusia 21 tahun ini, diduga melakukan penganiayaan saat berada di Kendari.
Keluarga korban melaporkannya ke Kepolisian Resor Kendari pada 28 Maret 2020. Penganiayaan itu kabarnya dilakukan di Jalan Chairil Anwar, Kelurahan Wuawua, Kecamatan Wuawua, Kendari, pada 27 Maret 2020.
Manajemen Bhayangkara menyatakan akan mengikuti semua prosedur hukum yang harus dijalani Saddil. “Kami menyerahkan proses hukum kepada Polres Kendari,” kata Manajer Tim Bhayangkara, I Nyoman Yogi Hermawan dalam keterangan tertulisnya, Rabu, 1 April 2020.
Bhayangkara FC kini masih mencari informasi lebih dalam terkait kasus Saddil tersebut. Apabila dalam penyelidikan kepolisian Saddil dinyatakan bersalah, Yogi melanjutkan, klub siap memberikan sanksi yang juga diperkuat dalam kontrak pemain Bhayangkara.
Jika terjerat hukum pidana, Saddil bisa mendapatkan sanksi terberat yaitu kontraknya dengan The Guardian akan berakhir. “Kami tunggu proses penyelidikan pihak berwajib. Setelah itu, kami akan membahasnya dalam rapat manajemen,” kata dia.
Pemain Timnas U-23 Indonesia Saddil Ramdani (kedua kiri) melakukan selebrasi bersama rekan setimnya seusai mencetak gol ke gawang Timnas Laos dalam pertandingan Grup B SEA Games 2019 di Stadion City of Imus Grandstand, Filipina, Kamis, 5 Desember 2019. ANTARA/Sigid Kurniawan
Sebelumnya, Saddil juga pernah tersangkut kasus penganiayaan ketika masih berseragam Persela Lamongan. Saddil dilaporkan ke Kepolisian Resor Lamongan karena diduga melakukan penganiayaan terhadap mantan pacarnya pada awal November 2018.
Saat itu, Saddil ditetapkan sebagai tersangka. Namun kasus itu akhirnya berakhir damai setelah korban mencabut laporan kasusnya.
Di luar kasus yang menjeratnya, Saddil merupakan pemain muda yang bersinar di Tanah Air. Ia menjadi langanan tim nasional junior dan tim senior.
Saddil tercatat memperkuat Timnas U-17 pada 2013, Timnas U-19 pada 2016-2018 dalam 19 penampilan, Timnas U-13 sejak 2017 dan telah tampil 22 kali, serta Timnas Indonesia sejak 2017 dengan 9 penampilan.
Saddil Ramdani juga pernah merasakan bermain di kompetisi luar negeri, yaitu di Pahang FC, Malaysia pada musim 2019, setelah dari Persela Lamongan.