Thu. Nov 7th, 2024

Berita olahraga dan game online Trans7sport

Link altenatif Nagaliga : nagasuara.com ,trans7sport.com , Prediksinagaliga.com , nagaliga.xyz , nagaliga.me , nagaliga.info , nagaligasbo.com , nagaliga.best , nagaliga.club , nagaliga9.com , nagaligaqq.com , togelnagaliga.com

Pengalaman Marc Marquez Hadapi Cuaca Berbeda di MotoGP Austria 2021

SPIELBERG – Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, finis di urutan 15 pada MotoGP Austria , Minggu (15/8/2021) malam WIB. Walau hanya mendapat satu poin, Marquez menunjukkan peningkatan performa, terutama dalam kondisi trek kering pada balapan kedua di Sirkuit Red Bull Ring tersebut.

Pembalap berusia 28 tahun itu sempat memimpin beberapa putaran saat bersaing sengit dengan Francesco Bagnaia. Namun, kecelakaan menimpa Marquez pada lap 25 karena faktor trek yang basah akibat hujan deras yang mengguyur kandang tim banteng merah itu. Beruntung, dia masih bisa menyelesaikan balapan dan finis di posisi dua terakhir dari 17 pembalap yang tersisa.



Tetapi, The Baby Alien –julukan Marquez- mengungkapkan kunci dari kecepatan motornya di trek kering adalah pemilihan ban yang tepat. Dia memilih untuk menggunakan ban belakang tipe soft, ketika pembalap lain menggunakan ban tipe medium.

“Ya, maksud saya tentu saja dari luar itu tampak seperti perjudian, atau mereka (timnnya) mengambil risiko,” kata Marquez dilansir dari Motorsport, Senin (16/8/2021).

“Tapi kemarin kami mencobanya di latihan bebas 4 dan performanya tidak buruk. Dengan pengalaman kami, ban ini bekerja dengan baik dan dengan ban Michelin terkadang anda perlu melupakan soft, medium, dan hard. Anda hanya perlu mencoba memahami perasaan dan untuk motor kami tahun ini kami banyak berjuang, banyak dengan cengkeraman belakang,” jelasnya.

Bintang asal Spanyol itu mengatakan ban itu membuatnya merasa nyaman. Menurutnya, dengan ban tipe soft dia bisa membalap dengan baik dan merasa jauh lebih kuat di akhir balapan dibandingkan saat memulainya.

“Jadi, dengan yang soft setidaknya kita bisa membalap dengan baik selama 10 lap, 15 lap. Tapi entah kenapa, saya tidak tahu kenapa, di akhir balapan saya merasa jauh lebih kuat dari bagian pertama balapan,” ujar pembalap Repsol Honda itu.

Walau hanya membawa pulang satu poin alias finis di urutan 15 pada MotoGP Austria kemarin, Marquez merasa peningkatan performa ini adalah kabar baik untuk dirinya dan tim. Tapi, juara MotoGP enam kali itu belum puas dan ingin terus berusaha lebih cepat lagi dengan risiko yang lebih sedikit untuk kembali bersaing memperebutkan gelar juara di musim depan.

“Tapi ada kabar baik hari ini bahwa kami bisa melaju dengan cepat, konsisten, tapi saya sudah mengatakan kepada Honda itu tidak cukup. Kami harus terus bekerja karena memang benar saya ada di sana, tetapi saya mengambil banyak risiko,” ungkap The Baby Alien.

“Jadi, jika kami ingin bertarung memperebutkan gelar juara tahun depan, kami harus sedikit lebih cepat dan hanya perlu meningkatkan beberapa poin,” pungkasnya.

Leave a Reply

Categories

Social menu is not set. You need to create menu and assign it to Social Menu on Menu Settings.