Nova Arianto Tuntut Pemain Timnas U-19 Kerja Keras
JAKARTA – Training centre (TC) tim nasional Indonesia U-19 sudah berlangsung dua pekan. Namun, sejumlah pemain dinilai belum memenuhi ekspektasi baik dari segi fisik, teknik, maupun mental.Karena itu, seluruh pemain dituntut berlatih lebih keras untuk mencapai level yang diinginkan tim pelatih.
Timnas U-19 terus menjalani pemusatan latihan di Hotel Fairmont dan Stadion Madya Jakarta. TC dipantau langsung pelatih Shin Tae-yong secara virtual dari Korea Selatan.
Sejauh ini, tim pelatih sudah memulangkan dua pemain seleksi yakni Mochammad Yudha Febrian dan Serdy Ephy Fano lantaran indispliner. Sisanya sebanyak 36 pemain melanjutkan TC yang berlangsung sejak Jumat (13/11/2020).
Dari 36 pemain tersebut, terdapat empat nama baru yakni Titan Agung Bagus (Arema FC), Kakang Rudianto (Persib), Alfrianto Nico (Persija), Genta Alparedo (Semen Padang). Selain itu, ada yang kembali masuk ke timnas U-19 seperti Rendy Juliansyah, Muhammad Fajar Fathurrahman (Borneo FC), Risky Muhammad (Persija).
Asisten pelatih timnas U-19 Nova Arianto mengatakan, perkembangan pemain cukup baik setiap harinya. Selama dua pekan ini, menu latihan skuad Garud Muda memang dilakukan dengan intensitas yang tinggi dan sehari tiga kali.
Peningkatan kebugaran fisik ini memang menjadi fokus pelatih Shin Tae-yong seperti ketika menjalani TC di Kroasia. Selain itu, Sejumlah pemain yang cedera juga sudah kembali berlatih.“Namun masih ada pemain yang belum maksimal dalam hal fisik, teknik dan mental. Untuk itu pemain harus selalu kerja keras, fokus, dan disiplin,” kata Nova Arianto dilansir laman PSSI, Minggu (29/11/2020).
“Untuk materi latihan pekan ketiga, kami masih menunggu arahan dari pelatih Shin Tae-yong. Selain itu, kami juga menunggu kedatangan pelatih Shin Tae-yong,” tambah Nova.
Seperti diketahui, TC Timnas U-19 ini sebagai persiapan menghadapi ajang Piala AFC U-19 di Uzbekistan dan Piala Dunia U-20 di Indonesia.