MU Jadi Favorit Juara Liga Primer 2020/2021, Rashford Nilai Masih Terlalu Dini
Soccer Football - Premier League - Manchester United v Southampton - Old Trafford, Manchester, Britain - February 2, 2021 Manchester United's Marcus Rashford in action with Southampton's Kayne Ramsay Pool via REUTERS/Lindsey Parnaby EDITORIAL USE ONLY. No use with unauthorized audio, video, data, fixture lists, club/league logos or 'live' services. Online in-match use limited to 75 images, no video emulation. No use in betting, games or single club /league/player publications. Please contact your account representative for further details.
MANCHESTER – Penyerang Manchester United (MU) , Marcus Rashford mengingatkan rekan-rekannya agar tak terlalu lama larut dalam euforia setelah menang telak atas Southampton. Dia berharap skuad Setan Merah bisa kembali fokus dalam persaingan perebutan gelar Liga Primer 2020/2021.
MU tampil ksetanan pada laga ke-22 Liga Primer 2020/2021. Menjamu Southampton di Old Trafford, Setan Merah menang telak sembilan gol tanpa balas. Ini menjadi kemenangan kandang kandang terbesar mereka sejak 4 Maret 1995
Bisa menunjukkan penampilan impresif membuat Bruno Ferndanes dkk kembali dijagokan sebagai kandidat juara Liga Primer musim ini. Nyatanya, walau berada di posisi dua, perolehan MU menyamai Manchester City (Man City) yang berada di puncak, yakni 44 poin.
Meski demikian, Rashford justru mengatakan hasil pertandingan itu tidak bisa dijadikan acuan kalau MU bakal juara di akhir musim. Karena itu, dia berharap timnya tak larut dalam euforia dan kembali fokus menghadapi pertandingan berikutnya.
“Kami tidak perlu melihat mereka para pesaing di papan atas dan hanya fokus pada diri sendiri. Kami adalah tim yang masih belum terbukti, kami bukan tim yang sudah siap bersaing dalam dua atau tiga tahun terakhir,” ujar Rashford dilansir dari laman Metro.
Meski menyamai poin Man City, sang tetangga masih punya tabungan dua laga. Selisihnya bisa melebar jika The Citizens bisa memaksimalkannya. “Saya kira kami baru mulai dan kami masih belajar sebagai tim. Jadi kami hanya perlu fokus pada diri sendiri dan terus berkembang,” imbuhnya.
