MotoGP; Start dari Belakang, Valentino Rossi Tetap Optimis di GP Aragon 2021

ARAGON – Pembalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi tidak tampil maksimal saat kualfikasi GP Aragon, Sabtu (11/9/2021). Lantaran terpuruk sejak kualifikasi pertama, The Doctor harus rela mengawali seri ke-13 MotoGP 2021 itu dari posisi ke-21.

Rossi dipastikan akan start dari urutan kedua dari belakang, dimana posisi buncit dihuni pembalap pengganti Yamaha, Jake Dixon. Mengawali balapan dari barisan belakang di GP Aragon, Minggu (12/9/2021) jelas bukanlah hal yang mudah bagi The Doctor.

Namun, Rossi nyatanya enggan menyerah. Pembalap asal Italia itu tetap memasang target tinggi, yakni pulang dengan membawa poin dari Sirkuit Aragon.

Itu berarti Rossi berharap setidaknya bisa masuk 15 besar. Agar misi ini terpenuhi, kekasih Francesca Sofia Novello itu harus melewati enam pembalap, yang mana ada nama Alex Rins (Suzuki Ecstar) dan Maverick Vinales (Aprilia Gresini).

Bila melihat performa Rossi di sesi kualifikasi, maka rasanya agak sulit untuk bisa melihatnya mampu melewati enam pembalap tersebut. Namun, Rossi menegaskan bahwa pada saat balapan di Aragon, yang terpenting adalah pemilihan ban.

Jadi, siapa pun pembalap yang bisa menemukan strategi yang tepat dalam pemilihan ban, maka rider tersebut bisa meraih hasil positif di MotoGP Aragon 2021. Masalahnya saat ini Rossi masih belum temukan ban mana yang tepat untuk digunakannya saat balapan.

Selama sesi latihan berlangsung Rossi mengaku mencoba berbagai pengaturan agar bisa menjaga kualitas ban sampai balapan berakhir. Namun sekali lagi, ia masih belum menentukan untuk memilih ban bertipe soft, hard, atau mungkin medium.

Rossi sadar tidak lagi secepat seperti saat GP Inggris pada akhir Agustus kemarin. Jadi, pemilihan ban tepat menurutnya akan memegang peran penting dalam targetnya finis di posisi 15 besar saat balapan berakhir.