Minggat ke Brasil, Neymar Jr Sulit Balik ke Prancis
PARIS – Neymar Jr memutuskan untuk meninggalkan Kota Paris dan pergi ke negaranya di Brasil. Kabar ini muncul sebelum pemerintah Prancis melakukan lockdown akibat pandemi virus corona.
Situasi coronavirus di Prancis memburuk awal pekan ini. Tingkat infeksi meningkat dan Emmanuel Macron menyatakan keadaan alarm di negara itu dua hari lalu. Sehari kemudian situasinya memburuk dengan penutupan perbatasan di seluruh Eropa.
Namun, beberapa orang sudah mencium apa yang akan terjadi dan memutuskan untuk meninggalkan Kota mode tersebut. Neymar Jr menjadi salah satu pemain yang paling dicari wartawan lokal sejak pemerintah Prancis me-lockdown, Selasa (17/3).
Tapi laporan AS Sport, Kamis (19/3), menyebut Neymar Jr berangkat ke Brasil sehari sebelum Prancis melakukan lockdown. Menurut tim komunikasi sang pemain, mantan penyerang Barcelona itu bakal melanjutkan sesi pelatihannya.
“Neymar Jr akan melanjutkan sesi pelatihannya, dengan menghormati semua prosedur yang harus kita semua ikuti,” demikian menurut tim komunikasi Neymar.
Neymar diketahui bukan satu-satunya pemain yang kabur dari Kota Paris untuk menghindari isolasi diri. Selain Neymar, Thiago Silva dan Edinson Cavani mengepak tas dan kembali ke negara asal mereka.
Sebenarnya Paris Saint Germain (PSG) tidak memerintahkan para pemainnya untuk tinggal di Paris, sehingga mereka tidak melanggar aturan yang dikenakan oleh klub Prancis. Tetapi staf sudah mengirimkan menu latihan yang terencana buat para pemainnya baik yang mengisolasi diri di Paris maupun kembali ke kampung halaman.
Namun demikian, yang perlu digarisbawahi adalah Neymar Jr tidak memiliki paspor Eropa, sehingga ia bakal mengalami kesulitan untuk kembali ke Prancis. Jadi belum diketahui nasib Neymar.
Berikut Menu Latihan PSG buat Para Pemainnya:
1. 8 Menit Pemanasan
2. 10 Menit Latihan Beban
3. 35-40 menit Latihan kardio
4. 5 menit Sprint,
5. 5 menit peregangan sebelum selesai.
