Lautaro Setara Suarez dan Aguero? Ini Penjelasan Bek Inter Milan
MILAN – Bek Inter Milan Diego Godin membandingkan rekan setimnya, Lautaro Martinez, dengan striker Barcelona Luis Suarez dan Sergio Aguero dari Manchester City. Lautaro tengah dibidik Barcelona yang membutuhkan penyerang.
Lautaro berada di puncak daftar keinginan raksasa Spanyol itu saat mereka mencari pengganti jangka panjang untuk Luis Suarez, yang kini berusia 33 tahun dan memiliki kontrak hingga 2021.
Rival Barca di Spanyol, Real Madrid juga dikabarkan tertarik dengan Lautaro, selain raksasa Liga Primer Manchester United dan Manchester City.
Godin, memuji Lautaro, pemain timnas Argentina berusia 22 tahun yang telah mencetak 16 gol di semua kompetisi sebelum Serie A ditunda karena pandemi virus corona.
“Lautaro mirip dengan Luis dan Sergio Aguero,” kata bek tengah asal Uruguay itu kepada ESPN. “Dia belajar bermain menggunakan seluruh tubuhnya, dengan punggung menghadap bola. Dia pemain sepak bola sejati.”
“Keyakinannya setinggi langit dan dia semakin matang dengan setiap pertandingan. Anda dapat menemukan hal-hal dalam dirinya yang mengatakan bahwa dia akan ada selama 10 atau 15 tahun.”
Terlepas dari spekulasi yang sering terjadi tentang masa depannya, agen Lautaro, Beto Yaque, telah menegaskan bahwa pemain Argentina itu tetap membumi meskipun bercita-cita menjadi pemain yang paling dicari di bursa transfer mendatang.
“Dikatakan bahwa Barcelona dan Real Madrid menginginkannya, tetapi itu tidak berpengaruh padanya,” kata Beto Yaque kepada Radio La Plata. “Jikma pemain lain, mungkin tidak akan tidur di malam hari.”
“Dia tidak pernah memanggil saya untuk bertanya apakah rumor itu benar atau salah, dia fokus pada saat ini dan pekerjaannya.”
“Kami berbicara dengan banyak orang, namun, tidak ada yang terjadi. Untuk saat ini, jika mereka yang memanggil saya bukan pemimpin klub, berarti tidak ada yang formal atau serius.”
“Ini mimpi (bagi Lautaro) untuk menjadi salah satu pemain paling didambakan di pasar. Tapi tidak ada yang istimewa terjadi padanya. Satu-satunya yang dia inginkan adalah bermain dan mencetak gol.”
“Pertumbuhannya yang konstan berarti bahwa tim-tim terbaik di dunia mengawasinya dengan cermat. Kami berharap karyanya akan dihargai sebagaimana layaknya.”
Lautaro meninggalkan Racing Club untuk Inter pada 2018 dan dia dengan cepat memantapkan dirinya sebagai salah satu penyerang yang paling mengesankan di sepak bola Eropa, mencetak total 25 gol sejak bergabung dengan kandidat gelar Serie A.