Joachim Low Terus Latih Jerman, Ini Pertimbangannya
FRANKFURT – Federasi Sepak bola Jerman (DFB) akhirnya memutuskan untuk tetap mempertahankan Joachim Low sebagai pelatih Timnas Jerman untuk Piala Eropa 2020 yang akan digelar pada tahun depan.
Karier Low sempat terancam hancur setelah Der Panzer kalah 0-6 dari Spanyol pada lanjutan Liga Bangsa-Bangsa Eropa (UEFA Nations League) 2020/2021, bulan lalu. Banyak yang menganggap dia tidak layak lagi menangani Jerman.
Namun, dalam rapat yang digelar para petinggi DFB, mereka akhirnya memutuskan tetap mempertahankan Low. Terlebih saat ini waktunya sangat mepet dengan Euro 2020, dan juga Piala Dunia 2022.
“DFB telah sepakat jika sejumlah target utama telah dicapai dalam mempersiapkan tim menghadapi Euro 2020. Hal itu termasuk bertahan di Liga A UEFA Nations League dan masuk di pot pertama kualifikasi Piala Dunia,” bunyi pernyataan resmi DFB.
“Sebagai hasilnya, Joachim Low akan mendapat dukungan dari dewan DFB. Kekalahan dari Spanyol juga didiskusikan, bersama dengan pelatih utama,” lanjutnya.
Sebelumnya, ada beberapa nama yang sempat diyakini bakal menjadi suksesor Low. Sebut saja Pelatih Liverpool Jurgen Klopp dan arsitek Bayern Munchen, Hansi Flick.
Namun, Klopp masih berkomitmen menangani Liverpool. Begitu juga Flick yang masih fokus mengembangkan Bayern. Keadaan itu membuat DFB minim pilihan dalam mencari nahkoda pengganti.
Apalagi Low sudah sangat berjasa buat Timnas Jerman. Dia sudah mengantarkan Der Panzer menjadi finalis Euro 2008 dan juara Piala Dunia 2014.