Jamie Vardy Belum Merasakan Nikmatnya Rekor 100 Gol
LEICESTER – Jamie Vardy belum merasakan signifikansi rekor 100 gol di Liga Primer yang telah dia ciptakan. Stiker Leicester City itu mengakui 100 gol merupakan pencapaian besar tetapi itu baru berarti setelah pensiun dari sepak bola.
Pemain berusia 33 tahun, yang mencetak gol ke-100 Liga Primer dalam kemenangan 3-0 di kandang atas Crystal Palace, Sabtu (4/7/2020), menjadi pemain Leicester pertama yang mencapai tonggak sejarah tersebut.
Dia juga menjadi pemain ke-29 yang mencetak 100 gol di liga papan atas Inggris, dengan 103 gol Liga Primernya datang dalam 210 pertandingan, setelah debutnya di musim 2014/2015 pada usia 27 tahun.
“Ini adalah pencapaian besar tapi itu hanya satu dari, ‘ya, Anda sudah melakukannya’. Tapi, ini semua tentang pertandingan selanjutnya, jadi Anda benar-benar tidak punya waktu untuk meresapinya,” kata striker Inggris itu kepada laman remsi klub.
“Itu mungkin sesuatu yang bisa saya nikmati ketika saya pensiun dari sepak bola. Saya dapat melihat kembali ke belakang dan benar-benar menyadari apa artinya itu.”“Musim berakhir dan Anda coba melupakan sepak bola selama beberapa pekan dan kemudian Anda kembali lagi untuk memulai musim berikutnya. Jadi itu semua tentang terus-menerus, lanjutkan dan lanjutkan.”
Leicester menjamu Manchester United di pertandingan terakhir musim ini pada Minggu (26/7/2020) yang dapat menentukan apakah mereka lolos ke Liga Champions musim depan.
Vardy memiliki kenangan indah tentang pertandingan ini, setelah mencetak gol perdananya di liga melawan United dalam kemenangan kandang 5-3 di tahun 2014.
“Itu sangat besar. Kami baru saja promosi, sementara semua pemain kelas dunia mereka miliki. jadi, ketika kami menjadi pemenang, itu benar-benar menyenangkan,” imbuh Vardy, yang telah mencetak 23 gol musim ini. Leicester berada di urutan keempat dalam klasemen dengan 62 poin.