Jadi Favorit Juara Liga Europa, Fernandes Sebut MU Masih Punya Kekurangan
MANCHESTER – Manchester United (MU) meraih kemenangan 4-0 saat menghadapi Real Sociedad di leg pertama babak 32 besar Liga Europa 2020/2021. Alhasil, Setan Merah kini diunggulkan untuk meraih gelar juara.
Bila mengacu hasil pertandingan, wakil Liga Primer itu terlihat lebih menjanjikan ketimbang tim-tim besar lainnya di Liga Europa. Apalagi, lawan yang dihadapi armada Ole Gunnar Solskjaer termasuk klub besar LaLiga.
Sementara tim papan atas lainnya, seperti Tottenham Hotspur gagal mencatat clean sheet lantaran ketika mengalahkan Wolfsberger AC 4-1. Leicester City yang pernah jadi kampiun Liga Primer cuma bermain kaca mata di kandang Slavia Prague.
Sedangkan AS Roma hanya menang 2-0 kontra SC Braga. Sementara AC Milan hanya bisa imbang 2-2 dengan Red Star Belgrade. Begitu juga Arsenal yang ditahan Benfica 1-1. Lalu, Napoli justru tumbang 0-2 di tangan Granada.
Karena itu, MU dinilai sebagai tim yang paling menjanjikan dalam menjuarai turnamen kasta kedua Eropa ini. Meski demikian, gelandang Bruno Fernandes justru menilai timnya masih memiliki sejumlah kekurangan.
“Kami tidak perlu melihat hasilnya. Kami harus melihat performa. Kami tahu kami belum tampil bagus di beberapa pertandingan tetapi tetap saja, di beberapa pertandingan, kami belum mendapatkan hasil yang kami inginkan setelah tampil baik,” ujar fernandes.
Walau menang telak Fernandes menganggap MU masih belum tampil di level tertinggi. Pemain asal Portugal itu merasa Setan Merah masih punya pekerjaan rumah yang harus segera dikerjakan agar bisa meraih trofi.
“Kami perlu memahami harus terus tumbuh, menjadi lebih baik dan lebih baik. Tentu saja yang paling penting adalah hasilnya. Mereka memberi Anda sedikit lebih percaya diri untuk maju ke pertandingan berikutnya dan mencoba untuk menang lagi,” sambungnya, disitus resmi klub.