Gantikan Messi di Barcelona, Memphis Depay : Itu Hanya Mimpi
LYON – Bintang Lyon Memphis Depay mengakui dia hanya bisa memimpikan klub-klub besar di tengah hubungannya dengan kepindahan ke Barcelona. Depay saat ini dikaitkan dengan Barcelona untuk menggantikan
Lionel Messi menyusul datangnya Ronald Koeman sebagai pelatih anyar Barca.
Sebagai juru gedor, pemain asal Belanda itu memang sudah tidak diragukan lagi. Hal tersebut baru saja diperlihatkan saat Depay mencetak hattrick ke gawang Dijon di laga pembuka kompetisi Ligue 1. Pada pertandingan tersebut Lyon menang 4-1. (
Ketika ditanya usai pertandingan menyoal rumor soal kepindahannya ke Barcelona, Depay mengakui belum melakukan komunikasi dengan Koeman. Tapi untuk bermain di klub besar merupakan mimpinya sejak lama.
“Saya sebenarnya fokus di sini, di Lyon. Saya senang saya kembali, saya belum berbicara dengan Koeman,” katanya dalam konferensi pers seperti dikutip Sportkeeda, Sabtu (29/8/2020).
“Anda tahu dia (Koeman) telah terlibat dalam pemulihan saya. Dia datang ke Roma untuk menemui saya. Ketika saya berlatih di Belanda dia datang menemui saya sehingga hubungannya tetap baik,” ucap Depay menyinggung hubungan baiknya dengan Koeman.
“Sekarang jelas dia adalah pelatih Barcelona, dan saya secara pribadi saya fokus pada Lyon karena saya di sini sekarang. Saya bisa memimpikan klub-klub besar dan kita akan lihat apa yang terjadi. Namun untuk saat ini saya adalah pemain di sini dan saya mengambil tanggung jawab yang besar.”
“Saya harus mengatakan klub memberi saya banyak kebebasan dan rasa hormat, jadi saya senang dengan itu dan saya mencoba melakukan yang terbaik untuk mengembalikan segalanya untuk klub,” tutur Depay.
“Musim ini jelas mengecewakan bahwa kami tidak bermain Liga Champions, untuk kami, untuk pelatih, untuk tim, untuk presiden, untuk kota, untuk para penggemar, karena mereka terbiasa melakukan itu dan kami harus bermain. Liga Champions dengan skuad kami jadi itu membuat frustasi, tapi kami harus bekerja untuk kembali secepat mungkin.”
Musim ini Lyon memang tidak mendapatkan jatah main di Liga Champions setelah finis di posisi ketujuh. Itu terjadi lantaran Ligue 1 dipercepat karena pandemi virus corona. Depay sendiri musim lalu berhasil mengemas 15 gol dan bertekad musim ini untuk memenangkan persaingan dengan Paris Saint Germain. “Itulah yang kami tuju, saya dan tim. Itu harus menjadi ambisi,”katanya.
“Kami telah menunjukkan bahwa kami dapat bersaing dengan mereka ketika kami bermain melawan mereka. Kami dapat membuatnya sangat sulit, jelas sangat menyedihkan bahwa kami tidak memenangkan final Coupe de la Ligue. Namun ini lebih dari hanya pertandingan-pertandingan itu,” pungkas Depay.