Fri. Nov 22nd, 2024

Berita olahraga dan game online Trans7sport

Link altenatif Nagaliga : nagasuara.com ,trans7sport.com , Prediksinagaliga.com , nagaliga.xyz , nagaliga.me , nagaliga.info , nagaligasbo.com , nagaliga.best , nagaliga.club , nagaliga9.com , nagaligaqq.com , togelnagaliga.com

Gagal Salip Milan Jadi Campione D’Inverno, Ini Komentar Conte

TURIN – Inter Milan gagal gagal memanfaatkan kekalahan AC Milan untuk merebut gelar Campione D’Inverno (juara musim dingin atau paruh musim Serie A). Inter menelan hasil imbang 0-0 saat dijamu Udinese pada pekan ke-19 Serie A 2020/2021 di Stadio Friuli, Sabtu (23/1/2021) malam waktu lokal atau Minggu (24/1/2021) dini hari WIB.

Inter bertengger di peringkat 2 klasemen dengan 41 poin. Milan menjadi Campione D’Inverno setelah memuncaki klasemen dengan keunggulan dua poin dari Inter, meski dikalahkan Atalanta 0-3.

Conte terlihat frustrasi timnya gagal menang karena menyadari mereka bisa menjadi Juara Musim Dingin dan membuang peluangnya. Conte melampiaskannya di menit-menit akhir laga yang mengakibatkan dirinya dikeluarkan dari lapangan karena berselisih dengan wasit.


Menurut Conte, dia dikartu merah lantaran tidak sepakat dengan tambahan waktu. “Kami memiliki ketidaksepakatan tentang jumlah tambahan waktu yang diberikan,” kata Conte kepada Sky Sport Italia seperti dilansir football-italia.

“Wasit memberi kartu merah dan kemudian mengusir saya pergi. Saya pikir empat menit tidak cukup, dalam situasi seperti itu. Kemudian wasit membuat keputusannya dan kami harus menerimanya, bahkan jika kami tidak setuju dengan keputusan itu.”

Soal Campione D’Inverno, Conte mengeaskan. “Seperti yang selalu saya katakan, kami hanya perlu memikirkan diri kami sendiri. Kami tidak boleh memikirkan Milan dan kekalahan mereka. Kami hanya harus fokus pada peningkatan kinerja dan hasil kami.”

Soal performa Inter sejauh ini,Conte enggan menilai. Dia menyerahkan kepad apihak lain untuk melihat kinerja Inter hingga paruh musim.
“Saya lebih suka orang lain melakukan itu, kami hanya berusaha bekerja dan mendapatkan yang terbaik dari diri kami sendiri. Saya pikir banyak kesulitan yang kami hadapi tahun ini, Inter sudah menunjukkan mereka dan menjadi protagonis kampanye.”

“Inter pantas mendapatkannya untuk sejarah mereka. Paruh kedua musim masih akan dimainkan, tetapi apa yang telah kami lakukan selama satu setengah tahun terakhir sangat indah, selain kesulitan yang sering tidak disadari orang ada di sana.”

Inter dan Milan sekarang saling berhadapan pada Selasa malam di perempat final Coppa Italia di San Siro.

Leave a Reply

Categories

Social menu is not set. You need to create menu and assign it to Social Menu on Menu Settings.