Gabung Milan, Rebic Disebut Kalah dalam Perjudian
Frankfurt – Pemain baru AC Milan Ante Rebic tidak hanya kesulitan menembus tim inti, namun juga timnya sedang terpuruk. Rebic disebut bak kalah dalam perjudian.
Striker Kroasia itu meninggalkan Eintracht Frankfurt setelah tiga tahun untuk berlabuh di Milan pada musim panas lalu. Rebic dipinjam selama dua musim dengan opsi pembelian permanen sebesar 25 juta euro di akhir kontraknya.
Namun, awal karier Rebic di Italia tidak mulus karena baru tiga kali dimainkan, itupun sebagai pemain cadangan, di Liga Italia. Lebih buruk lagi, Rossoneri tersendat usai menderita empat kekalahan dalam tujuh pertandingan pertama. Alhasil, Milan terlempar ke peringkat 13 klasemen Liga Italia dengan selisih tiga poin saja dari zona degradasi.
Padahal, pesepakbola berusia 26 tahun itu menjalani karier yang cukup memuaskan di Frankfurt. Selama tiga musim, Rebic menjadi pemain reguler sehingga telah membuat 100 penampilan dan menyumbang 25 gol, untuk memenangi Piala DFB, melaju ke semifinal Liga Europa dan menjadi bagian skuat Kroasia yang finis runner-up di Piala Dunia.
“Terus terang, saya tidak tahu apa yang harus dikatakan,” ujar chairman Frankfurt Wolfgang Steubing kepada Bild, yang dilansir Football-Italia.
“Dia kan ingin pergi, karena kalau tidak dia akan menjadi satu-satunya dari tiga striker yang bertahan di Frankfurt. Sekarang dia duduk di luar. Dia melakukan sebuah perjudian dan kalah. Dan situasi tidak akan semakin mudah untuk dia.”
Performa jeblok Milan memaksa dilakukan pergantian pelatih dari Marco Giampaolo ke Stefano Pioli. Il Diavolo Rossi akan mencari kemenangan pertamanya bersama Pioli saat menjamu Lecce di lanjutan Serie A pada Senin (21/10) dinihari WIB.
