Eks Petarung MMA Beri Ide Unik demi Khabib vs Ferguson di AS
NAGALIGA — Mantan petarung MMA, Ben Askren, melontarkan ide yang unik demi pertarungan UFC 249 antara Khabib Nurmagomedov vs Tony Ferguson tetap terselenggara di Amerika Serikat.
Askren berkeinginan melihat duel kelas ringan antara kedua petarung top tersebut. Untuk mewujudkannya, atlet Olimpiade 2008 itu memberi saran kepada Presiden UFC Dana White agar hanya menggelar pertarungan tersebut dengan jumlah personel 10 orang termasuk Khabib dan Ferguson.
Mantan petarung kelas welter dan menengah itu melihat UFC 249 tidak perlu partai tambahan selain Khabib vs Ferguson. Selain dua orang tersebut, Askren menilai hanya keberadaan wasit serta pelatih dan White yang benar-benar perlu ada di venue.
“Ada wasit, ada Dana, ada Bruce Buffer dan mungkin ada Joe Rogan. Mungkin juri ada di luar arena dalam jarak yang jauh dan ada juga masing-masing dua pelatih, atau satu pelatih. Saya rasa itu adalah cara agar kita bisa menyiarkan pertarungan dengan jumlah 10 orang,” jelas Askren dikutip dari MMA Mania.
Tony Ferguson dianggap paling layak menghadapi Khabib Nurmagomedov. (Ethan Miller/Getty Images/AFP)
|
UFC 249 memang masih berada dalam tanda tanya. Duel yang dijadwalkan berlangsung pada 18 April tersebut kini terancam gagal terlaksana lantaran izin keramaian yang sulit didapat terkait dengan penyebaran virus corona di berbagai tempat, termasuk di Amerika Serikat.
Awalnya UFC 249 bakal berlangsung di Barclays Center, New York, namun komisi atlet New York tidak memberi izin. UFC masih terus berupaya agar duel Khabib vs Ferguson tidak gagal untuk kali kelima.
White pun masih terus bersikeras melaksanakan pertarungan yang mempertemukan dua petarung kelas atas UFC tersebut.
“Saya punya arena sendiri. Saya punya produksi sendiri. Saya punya segalanya. Saya punya segalanya yang dibutuhkan untuk menggelar event. Jadi, tak ada hal yang membuat saya harus menunda ini [duel Khabib vs Ferguson],” ujar White.