Dominan di MotoGP Belanda 2024, Francesco Bagnaia Dipuji Dani Pedrosa
Jakarta — Mantan pembalap MotoGP, Dani Pedrosa mengaku kagum dengan dominasi Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) di MotoGP Belanda 2024. Pedrosa memprediksi, Bagnaia akan menjadi pembalap yang sulit dikalahkan.
Francesco Bagnaia berhasil menjadi juara MotoGP Belanda 2024, Minggu (30/6/2024). Sebelum menang, dia juga berhasil menjadi yang terdepan dalam semua sesi latihan, kualifikasi, dan Sprint Race di Sirkuit TT Assen.
Hasil manis ini juga menandai kemenangan beruntun bagi Bagnaia di tiga seri balapan terakhir. Pecco -sapaan akrab Francesco Bagnaia- kini telah mengoleksi 200 poin, terpaut 10 angka dari pemuncak klasemen sementara Jorge Martin (Ducati Pramac).
Pedrosa mengaku kagum dengan pencapaian yang diraih oleh Bagnaia. Mantan rider Repsol Honda itu mengatakan, Bagnaia saat ini merupakan pembalap yang sulit dikalahkan.
“Ini favorit sepanjang masa. Dia telah menang selama beberapa tahun berturut-turut. Dia berada dalam momen yang luar biasa, di mana dia tidak hanya menang di Assen, tetapi juga menang di Mugello dan Barcelona,” ujar Pedrosa dikutip dari Motosan, Senin (1/7/2024).
“Jadi, hari yang sulit untuk mengalahkan Bagnaia, tapi hei, kami harus menuai hasil maksimal yang kami bisa,” tambahnya.
Selain bakat alami, Bagnaia juga didukung oleh motor Ducati Desmosedici yang terus berkembang. Diketahui, tiga pembalap dengan motor Ducati berhasil meraih podium di Sirkuit TT Assen.
Menurut Pedrosa, Ducati sudah berada dalam level yang berbeda. Apalagi, tiga pembalapnya mampu meraih podium dalam lima seri balapan terakhir di MotoGP 2024.
“Saat ini, tiga pebalap yang berada di podium menunjukkan level tertinggi motornya, karena kita juga melihatnya di Mugello, dan akhir pekan di mana jelas kita telah melihat dominasi mutlak Ducati,” tandasnya.
Francesco Bagnaia berhasil menjadi juara MotoGP Belanda 2024, Minggu (30/6/2024). Sebelum menang, dia juga berhasil menjadi yang terdepan dalam semua sesi latihan, kualifikasi, dan Sprint Race di Sirkuit TT Assen.
Hasil manis ini juga menandai kemenangan beruntun bagi Bagnaia di tiga seri balapan terakhir. Pecco -sapaan akrab Francesco Bagnaia- kini telah mengoleksi 200 poin, terpaut 10 angka dari pemuncak klasemen sementara Jorge Martin (Ducati Pramac).
Pedrosa mengaku kagum dengan pencapaian yang diraih oleh Bagnaia. Mantan rider Repsol Honda itu mengatakan, Bagnaia saat ini merupakan pembalap yang sulit dikalahkan.
“Ini favorit sepanjang masa. Dia telah menang selama beberapa tahun berturut-turut. Dia berada dalam momen yang luar biasa, di mana dia tidak hanya menang di Assen, tetapi juga menang di Mugello dan Barcelona,” ujar Pedrosa dikutip dari Motosan, Senin (1/7/2024).
“Jadi, hari yang sulit untuk mengalahkan Bagnaia, tapi hei, kami harus menuai hasil maksimal yang kami bisa,” tambahnya.
Selain bakat alami, Bagnaia juga didukung oleh motor Ducati Desmosedici yang terus berkembang. Diketahui, tiga pembalap dengan motor Ducati berhasil meraih podium di Sirkuit TT Assen.
Menurut Pedrosa, Ducati sudah berada dalam level yang berbeda. Apalagi, tiga pembalapnya mampu meraih podium dalam lima seri balapan terakhir di MotoGP 2024.
“Saat ini, tiga pebalap yang berada di podium menunjukkan level tertinggi motornya, karena kita juga melihatnya di Mugello, dan akhir pekan di mana jelas kita telah melihat dominasi mutlak Ducati,” tandasnya.
