Mon. Dec 23rd, 2024

Berita olahraga dan game online Trans7sport

Link altenatif Nagaliga : nagasuara.com ,trans7sport.com , Prediksinagaliga.com , nagaliga.xyz , nagaliga.me , nagaliga.info , nagaligasbo.com , nagaliga.best , nagaliga.club , nagaliga9.com , nagaligaqq.com , togelnagaliga.com

Chelsea Ditahan Liverpool di Liga Inggris, Tuchel Salahkan Kartu Merah

Soccer Football - Premier League - Liverpool v Chelsea - Anfield, Liverpool, Britain - August 28, 2021 Chelsea manager Thomas Tuchel celebrates after the match REUTERS/Peter Powell EDITORIAL USE ONLY. No use with unauthorized audio, video, data, fixture lists, club/league logos or 'live' services. Online in-match use limited to 75 images, no video emulation. No use in betting, games or single club /league/player publications. Please contact your account representative for further details.

LIVERPOOL – Chelsea hanya bisa bermain imbang 1-1 kontra Liverpool pada partai ketiga Liga Inggris 2021/2022. Kartu merah disinyalir menjadi penyebab The Blues terpeleset di Stadion Anfield, Minggu (29/8/2021).

Pada laga tandang itu, Chelsea sebenarnya unggul sejak menit ke-22. Kai Havertz berhasil mencetak gol melalui tandukannya setelah meneruskan umpan Reece James.

Namun, petaka terjadi pada menit ke-45. Di tengah kemelut di depan gawang, James malah dianggap handball ketika bola menuju ke gawang Chelses. Dia pun langsung diberi kartu merah oleh wasit dan diusir keluar lapangan.

Lebih parah lagi, hal itu sekaligus membuat wasit menunjuk titik putih. Mohamed Salah yang menjadi eksekutor sukses melaksanakan tugasnya dan kedudukan menjadi imbang 1-1.

Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel mengaku ragu jika apa yang dilakukan James merupakan pelanggaran berat. Apalagi situasinya sungguh ketat. Dia juga menyebut kartu merah itu telah merusak pertandingan.

“Saya tak yakin lagi jika kartu merah tersebut sudah sesuai peraturan atau tidak. Kami harus menerima keputusan tersebut. Mungkin saja dia akan mengubah keputusannya, usai melihat tayangan ulang,” kata Tuchel dikutip BBC.

“Pada akhirnya mungkin tidak akan ada perubahan. Secara umum, saya tidak suka kartu merah cepat, karena merusak pertandingan. Pertandingannya begitu berat dan ketat. Kami telah menunjukkan persaingan dan mendapat poin,” ujarnya.

Meski kehilangan pemain, Tuchel tetap bisa mencegah Liverpool meraih kemenangan. Dia segera menempatkan lima bek sekaligus demi menghalau serangan agresif The Reds.

“Kami memutuskan untuk menggunakan lima bek. Kami berusaha untuk tetap aktif dan memaksa lawan kesulitan untuk membuat peluang. 10 menit pertama terasa lama. Namun, kami dapat bertahan di babak kedua,” tutur Tuchel.

Leave a Reply

Categories

Social menu is not set. You need to create menu and assign it to Social Menu on Menu Settings.