Bayern Muenchen dan Javi Martinez Akhirnya Pilih Bubaran
Soccer Football - Bundesliga - Bayern Munich v Bayer Leverkusen - Allianz Arena, Munich, Germany - April 20, 2021 Bayern Munich's Javi Martinez during the warm up before the match Pool via REUTERS/Andreas Gebert DFL regulations prohibit any use of photographs as image sequences and/or quasi-video.
MUNICH – Bayern Muenchen memutuskan tidak memperpanjang kontrak Javi Martinez yang habis pada akhir musim 2020/2021. Padahal, gelandang bertahan asal Spanyol itu merupakan salah satu yang merasakan dua kali treble winner bersama FC Hollywood.
Martinez memulai kariernya di Allianz Arena pada musim 2012/2013. Dia dibeli Bayern dari Athletic Bilbao pada musim panas 2012 dengan mahar 40 juta euro (Rp693 miliar).
Pemain berusia 32 tahun itu langsung berkontribusi positif untuk Bayern pada musim debutnya. Dia membantu timnya menjuarai Bundesliga, DFB Pokal, dan Liga Champions. Kesuksesan besar itu diulanginya pada musim lalu.
Secara keseluruhan, Martinez telah meraih 22 trofi selama sembilan musim bertugas. Koleksi trofinya Javi Martinez bersama Bayern bisa bertambah pada akhir pekan ini. Sebab, Die Roten -julukan Bayern- hanya butuh satu kemenangan lagi untuk mempertahankan gelar Bundesliga.
Namun, perjalanan Martinez bersama Bayern berakhir pada musim ini. Meski begitu, sosok berpostur 189 cm itu bangga dan senang pernah menjadi bagian dari Bayern yang merupakan salah satu klub besar di Eropa.
“Saya sangat bangga dan senang menjadi bagian dari keluarga Bayern selama sembilan tahun. Saya ingin berterima kasih kepada klub hebat ini, terutama para penggemar kami kaerna Anda telah menjadikan Munich rumah saya!” kata Martinez, dikutip dari laman resmi Bayern.
“Saya tidak akan pernah melupakan sembilan tahun ini. Sejak hari pertama, saya merasakan ‘Mia san mia’ dan sifat khusus Bayern,” lanjutnya itu.
“Saya hidup untuk klub ini, selalu memberikan segalanya untuk itu, dan saya sangat senang dengan banyak gelar yang kami menangkan bersama. Bayern dan penggemarnya akan selamanya ada di hati saya. Muchas gracias, dankeschön, servus, sampai jumpa lagi!” tuturnya.
CEO Bayern, Karl-Heinz Rummenigge, pun berterima kasih sekaligus mendoakan yang terbaik untuk masa depan Javi Martinez. Dia menyatakan Javi Martinez akan selalu menjadi bagian dari keluarga Die Roten.
“Itu adalah keputusan yang sulit ketika kami menandatangani Javi Martinez pada musim panas 2012 karena biaya transfer 40 juta euro adalah rekor bagi kami saat itu. Keputusannya tepat. Javi memberi tim kami kualitas hebat dalam hal permainan dan selalu menjadi pribadi yang sangat fit,” kata Rummenigge.
“Sorotan dari banyak gelar yang dia menangkan bersama kami adalah, tentu saja, dua kemenangan Liga Champions, di final 2013 melawan Borussia Dortmund dan pada 2020 melawan Paris Saint-Germain. Kami semua masih ingat dua gol menit terakhirnya di Piala Super Eropa melawan Chelsea pada 2013 dan melawan Sevilla pada 2020,” ucap Rummenigge.
“Izinkan saya berterima kasih kepada Javi untuk waktu yang sangat menyenangkan dan kesuksesan. Jaga dirimu, Javi. Anda akan selalu menjadi bagian penting dari keluarga Bayern,” tuturnya.
