Fri. Nov 22nd, 2024

Berita olahraga dan game online Trans7sport

Link altenatif Nagaliga : nagasuara.com ,trans7sport.com , Prediksinagaliga.com , nagaliga.xyz , nagaliga.me , nagaliga.info , nagaligasbo.com , nagaliga.best , nagaliga.club , nagaliga9.com , nagaligaqq.com , togelnagaliga.com

Barcelona Ditahan Imbang, Setien Keluhkan Tembok Pertahanan Napoli

Soccer Football - Champions League - Round of 16 First Leg - Napoli v FC Barcelona - Stadio San Paolo, Naples, Italy - February 25, 2020 Barcelona's Arturo Vidal looks dejected with Napoli's Lorenzo Insigne and Barcelona coach Quique Setien after being shown a red card by referee Felix Brych REUTERS/Guglielmo Mangiapane

BARCELONA – Quique Setien memberi tanggapan mengenai hasil imbang 1-1 yang diraih Barcelona saat menyambangi Napoli. Dia mengeluh armadanya tidak punya ketajaman atau kesabaran untuk merusak tembok pertahanan tuan rumah, dan menyebut kartu merah Arturo Vidal sangat kejam.

Barcelona cukup beruntung bisa membukukan gol tandang pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions yang berlangsung di San Paolo tersebut, Rabu (26/2). Pasalnya, Napoli bisa unggul dulu lewat Dries Mertens pada mneit ke-30.
Tim tamu bisa terhindar dari kekalahan setelah Antoine Griezmann memaksimalkan umpan Nelson Semedo di menit ke-57. Itu menjadi satu-satunya tembakan ke gawang yang dilesakan Barcelona pada pertandingan tersebut.

Sialnya lagi, Sergio Busquets mendapat kartu kuning. Itu diperparah harus kehilangan Vidal karena menerima kartu kuning kedua menjelang akhir laga. Dengan demikian, mereka dipastikan tidak bisa membela Blaugrana pada leg kedua di Camp Nou, Kamis (19/3).

Hasil minim ini kian menegaskan kutukan Barcelona ketika bertandang ke Italia saat babak gugur Liga Champions. Lionel Messi dkk kini sudah menelan dua imbang dan empat kalah. “Ini hasil yang bagus, walau kami harus berjuang sangat keras untuk menciptakan peluang,” ujar setien, dilansir skysport.

Setien menyebut gagalnya Barcelona meraih kemenangan lantaran Napoli cenderung bermain bertahan dengan skema 4-1-4-1. “Napoli mencetak gol melalui satu-satunya peluang nyata di babak pertama. Kami kurang tajam untuk menembus pertahanan Napoli,” lanjutnya.

Pengganti Ernesto Valverde itu hanya meminta kepada pasukannya untuk banyak belajar dari pertandingan ini. Menurutnya para pemain harus lebih tajam dan bisa bersabar saat melawan tim yang menerapkan strategi bertahan.

“Setelah gol penyama kedudukan, mereka mulai sedikit bermain terbuka dan kami bisa melukai mereka lebih banyak. Mereka bermain sangat bagus. Ini bukan laga mudah. Jadi, satu gol penyeimbang sudah cukup untuk leg kedua,” tandas mantan pelatih Real Betis itu.

Setien turut pula menanggapi kartu merah Vidal. Dia menilai itu hal yang sangat kejam. Sebab, gelandang serang asal Chile itu mendapat dua kartu kuning dalam tempo beberapa detik setelah melanggar Mario Rui.

Leave a Reply

Categories

Social menu is not set. You need to create menu and assign it to Social Menu on Menu Settings.