Bali United Resmi Rekrut Gavin Kwan Adsit dan Hariono
NAGALIGA — Bali United berhasil merampungkan perekrutan pemain serba bisa Gavin Kwan Adsit dan gelandang bertahan Hariono pada Sabtu (28/12).
Gavin dan Hariono didatangkan manajemen tim untuk mengarungi babak play off Liga Champions Asia dan Liga 1 2020. Kabar kedatangan kedua pemain ini diketahui dari situs resmi tim berjuluk Serdadu Tridatu.
Hariono bergabung dengan Bali United setelah sebelas musim berseragam Persib Bandung. (ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra)
|
“Kami informasikan Gavin telah resmi bergabung dengan Bali United pada musim kompetisi 2020. Gavin memang masuk dalam skema tim pelatih dan kami lihat Gavin sendiri sangat antusias untuk bermain di Bali yang merupakan tanah kelahirannya,” ujar CEO Bali United, Yabes Tanuri seperti dikutip dari situs resmi klub.
Bali United akan jadi klub keempat Gavin selama berkarier di Indonesia. Tiga klub lain yang pernah dibela pemuda kelahiran Denpasar itu adalah Mitra Kukar, Borneo FC, dan Barito Putera.
Gavin sendiri sudah tiga musim terakhir berseragam Barito. Ia bermain sebanyak 69 pertandingan dan mencetak sembilan gol.
Gavin yang pernah memperkuat Timnas Indonesia U-16 di turnamen HKFA itu juga tergolong serba bisa. Meski berposisi asli sebagai bek kanan, pemain berusia 23 itu bisa berperan sebagai winger maupun penyerang.
Sedangkan Hariono sudah lebih dulu resmi jadi bagian Bali United. Gelandang berusia 34 itu direkrut setelah kontraknya tidak diperpanjang oleh manajemen Persib Bandung.
“Setelah mengadakan pertemuan dengan tim pelatih, nama Hariono menjadi salah satu pemain yang dibutuhkan untuk musim depan. Kebetulan tawaran kami juga diterima oleh pemain yang bersangkutan,” ujar Yabes.Di tim Maung Bandung, Hariono bermain selama 11 musim. Ia bermain dalam 235 pertandingan dan turut andil mempersembahkan gelar Liga Super Indonesia 2014 dan Piala Presiden 2015.
Sementara itu, dua pemain yakni Ahmad Maulana dan I Nyoman Adi Parwa dilepas oleh manajemen tim Pulau Dewata. Kedua pemain ini mengikuti jejak Ahmad Agung Setia Budi yang sudah lebih dulu dilepas.