Bakal Ada Water Break di Sisa Kompetisi Liga Inggris 2019/2020?
LONDON – Liga Inggris berencana mengadopsi water break dalam pertandingan mereka selepas kompetisi kembali digelar. Saat liga kembali bergulir musim panas ini, para pemain khawatir dehidrasi.
Kekhawatiran itu juga muncul dari staf medis klub yang menilai pemain Liga Inggris butuh water break. Apalagi ada wacana untuk menggelar seluruh sisa pertandingan Liga Inggris musim ini saat siang hari.
Jika melihat buku peraturan FIFA, pertandingan sepak bola bisa dijeda sebanyak dua kali untuk rehidrasi pemain. FIFA sendiri pertama kali memperkenalkan water break resmi di putaran final Piala Dunia 2014 di Brasil.
Pada saat itu pertandingan dihentikan selama tiga menit pada menit ke-30 (babak pertama) dan menit ke-75 (babak kedua) supaya pemain bisa rehidrasi. Aturan yang sama juga diterapkan di Piala Afrika.
Liga Inggris sendiri pernah mengadopsi water break singkat selama 90 detik pada kompetisi 2015. Tepatnya ketika Inggris dan sejumlah negara di Eropa dilanda gelombang panas.
Namun, dalam konteks sekarang ini, water break sepertinya bakal mendapat pengawasan ketat mengingat para pemain tak lagi diperbolehkan minum dari botol yang sama. Setidaknya sebanyak 26 botol minum perlu disiapkan masing-masing klub untuk memenuhi kebutuhan rehidrasi pemain.