Sat. Nov 23rd, 2024

Berita olahraga dan game online Trans7sport

Link altenatif Nagaliga : nagasuara.com ,trans7sport.com , Prediksinagaliga.com , nagaliga.xyz , nagaliga.me , nagaliga.info , nagaligasbo.com , nagaliga.best , nagaliga.club , nagaliga9.com , nagaligaqq.com , togelnagaliga.com

Wapres Ma’ruf Amin Sebut Ekonomi Syariah Berpotensi Berkembang di Indonesia, Berikut Alasannya

Sebagai negara dengan mayoritas muslim terbesar di dunia, Indonesia merupakan pasar yang sangat potensial untuk pengembangan ekonomi dan keuangan syariah.

“Apalagi kelas menengah dan generasi milenial muslim yang makin sadar akan kebutuhan untuk melakukan kegiatan sesuai keyakinannya, semakin meningkatkan kebutuhan akan produk dan jasa layanan syariah termasuk jasa keuangan Syariah,” KH Ma’ruf Amin.

Itu disampaikan Wapres saat membuka Webinar nasional “Branding Eko Syariah Indonesia : Menuju Pusat Ekonomi Syariah Dunia” yang diselenggarakan Fakultas Hukum dan Ikatan Keluarga Alumni Notariat Universitas Padjadjaran.

Dalam acara itu juga dihadiri Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, dan rektor dan dosen Universitas Padjadjaran. Wapres menyampaikan sambutannya secara virtual dari kediaman resminya di Jakarta.

Wapres menjelaskan kelas menengah Muslim dan generasi milenial dengan halal awareness yang semakin tinggi merupakan peluang untuk menumbuhkan industri halal di antaranya halal food, halal fashion, halal healthcare, halal travel, dan lain-lainnya.

Dengan fakta tersebut, kata Wapres, sudah saatnya Indonesia membangun dan memperkuat ekosistem ekonomi dan keuangan syariah. Dengan potensi pasar dan sumber daya yang dimiliki Indonesia sebagai negara berpenduduk mayoritas muslim yang terbesar di dunia seharusnya mampu menjadi Pusat Ekonomi Syariah Dunia.

“Untuk mencapai tujuan tersebut diperlukan upaya-upaya yang lebih besar dan sistematis dalam memperkuat ekosistem ekonomi dan keuangan syariah,”  terang Wapres.

KH Ma’ruf Amin yang juga Ketua Dewan Pertimbangan (Wantim) MUI ini menegaskan, pemerintah berkomitmen kuat untuk membangun ekosistem ekonomi dan keuangan syariah yang antara lain diwujudkan dengan penerbitan Perpres Nomor 28 Tahun 2020 tentang Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS).

” KNEKS diketuai secara langsung oleh Presiden dan Wakil Presiden sebagai wakil ketua sekaligus merangkap sebagai ketua harian. Melalui Perpres tersebut Indonesia memasuki babak baru dalam pengembangan ekonomi dan keuangan syariah,”

Wapres menjelaskan bahwa Perpres ini memberikan landasan pengembangan ekonomi dan keuangan syariah yang difokuskan pada empat bidang, yaitu: pengembangan industri produk halal,  pengembangan industri keuangan syariah,  pengembangan dana sosial syariah, dan pengembangan dan perluasan usaha syariah.  (johara/ruh)

Leave a Reply

Categories

Social menu is not set. You need to create menu and assign it to Social Menu on Menu Settings.