Sat. Nov 16th, 2024

Berita olahraga dan game online Trans7sport

Link altenatif Nagaliga : nagasuara.com ,trans7sport.com , Prediksinagaliga.com , nagaliga.xyz , nagaliga.me , nagaliga.info , nagaligasbo.com , nagaliga.best , nagaliga.club , nagaliga9.com , nagaligaqq.com , togelnagaliga.com

Pemerintah Terus Berusaha Turunkan BOR di Rumah Sakit

JAKARTA – Pemerintah terus berusaha menurunkan rasio tempat tidur terpakai ( bed occupancy rate/BOR ) di rumah sakit. Saat ini, BOR di rumah sakit secara nasional terus membaik.

Kondisi tersebut tentu menggembirakan, tapi masyarakat jangan sampai lalai, karena potensi kasus Covid-19 kembali naik selalu ada. “Saat ini kondisi BOR memang terus membaik, bahkan banyak rumah sakit lebih sepi dari sebelumnya. Pemerintah terus berharap agar BOR turun yang mengindikasikan perbaikan kondisi Covid-19 di Indonesia,” ujar Juru Bicara Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Jodi Mahardi, Sabtu (28/8/2021).

Indonesia, kata Jodi, bisa dikatakan sudah melewati masa kritis. “Namun, yang harus menjadi penekanan adalah kita tidak boleh jemawa yang akhirnya menyebabkan kita lengah, sehingga berpotensi menimbulkan kenaikan kasus lagi,” ujarnya.

Masyarakat pun diimbau selalu waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan. “Diimbau kepada seluruh pemerintah daerah dan masyarakat untuk tetap waspada terhadap penurunan kondisi ini. Kita jaga sama-sama agar tidak terjadi kenaikan kembali,” katanya.

Namun, dia mengakui masih ada beberapa daerah yang BOR-nya tinggi. “Kita sedang fokus menangani daerah-daerah tersebut dengan terus menambah tempat tidur dan mengevakuasi pasien positif ke isolasi terpadu, sehingga mengurangi potensi penularan,” pungkasnya.

Ahli epidemiologi dari Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia Iwan Ariawan juga sepakat bahwa kondisi BOR sudah membaik. “Kurang dari 60% sudah memadai menurut indikator PPKM dan PHSM WHO. Tapi itu baru 1 dari 6 indikator PPKM/PHSM,” kata Iwan Ariawan.

Iwan mengatakan, kapasitas respons kabupaten/kota, testing dan tracing masih dalam kategori sedang, atau belum memadai seperti BOR. Sedangkan transmisi komunitas, rawat inap di rumah sakit dan kematian masih di tingkat 3, sehingga harus diusahakan turun ke tingkat 2.Masyarakat tidak boleh euforia, masih tetap harus hati-hati, tetap protokol kesehatan ketat dan vaksinasi secepatnya saat ada kesempatan,” pungkas Iwan.

Pemerintah berusaha mencegah penyebaran Covid-19 melalui program vaksinasi nasional dan meningkatkan testing, tracing, dan treatment. Secara nasional hingga pukul 18.00 WIB, Sabtu 28 Agustus, vaksin dosis pertama telah disuntikkan kepada 61.465.338 orang. Sedangkan vaksin dosis kedua telah disuntikkan kepada 34.803.788 orang.

Fokus pemerintah menguatkan testing, tracing, treatment mulai memperlihatkan hasil positif. Hal tersebut terlihat dari testing rate di tiap daerah yang naik dan positivity rate yang menurun. Kerja sama antara pemerintah dan masyarakat harus dipertahankan guna melanjutkan keberhasilan tersebut.

Seluruh provinsi pekan lalu mampu mencapai testing rate yang ditetapkan. Standar testing yang harus dipenuhi tiap daerah tertuang dalam Inmendagri tentang pemberlakuan PPKM berlevel di Jawa Bali dan luar Jawa Bali. Sementara, standar tingkat testing dari Badan Kesehatan Dunia (WHO) adalah 1:1.000 penduduk per minggu, untuk mengukur upaya surveilans yang dilakukan.

“Seperti kita ketahui, 3T adalah serangkaian upaya yang kita gencarkan secara nasional, bertujuan untuk memutus rantai penyebaran COVID-19. Ini adalah ikhtiar yang harus dikuatkan, terutama untuk menghadapi varian delta yang sangat menular, agar tidak ada keterlambatan deteksi dini maupun penanganan pasien,” ujar Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate, dilansir covid19.go.id.

Leave a Reply

Categories

Social menu is not set. You need to create menu and assign it to Social Menu on Menu Settings.