KSAU Tinjau Serbuan Vaksinasi di Wisma Aldiron
JAKARTA – Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo meninjau langsung kegiatan serbuan vaksinasi yang digelar oleh TNI AU, Senin (5/7/2021). Kegiatan serbuan vaksinasi ini bertempat di Wisma Aldiron, Pancoran, Jakarta Selatan.
Pantauan MNC Portal Indonesia, Fadjar tiba pada pukul 09.13 WIB. KSAU didampingi oleh Asops Kasau Marsda TNI M. Khairil Lubis, Aspers Kasau Marsda TNI Elianto Susetio, Asrena Kasau Marsda TNI Purwoko Aji Prabowo, Aspotdirga Kasau Marsda TNI Kusworo, Pangkoopsau 1 Marsda TNI Tedi Rizalihadi, Kadiskesau Marsma TNI Isdwiranto, Kadispotdirgaau Marsma TNI Fajar Adriyanto, Kadispenau Marsma TNI Indan Gilang Buldansyah, dan Danlanud Halim Perdanakusuma Marsma TNI Bambang Gunarto.
KSAU Marsekal TNI Fadjar Prasetyo dijelaskan seputar kegiatan vaksinasi di sana, termasuk operasional serta dosis vaksinasi yang disediakan. Setelahnya, KSAU langsung bertolak menuju meja vaksinasi dan memberikan apresiasi kepada petugas vaksinator.
“Terima kasih sudah dibantu ya,” terang Marsekal TNI Fadjar Prasetyo.
Dalam kesempatan tersebut, Fadjar juga sempat berdialog dengan para penerima vaksin. “Dari mana tau kegiatan ini vaksin?” tanya Fadjar Prasetyo.
“Ada pengumuman dari RT,” jawab salah satu penerima vaksin.
“Ya, nanti kalau sudah pulang ajak yang belum untuk datang vaksin,” tegas Fadjar.
Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara (Kadispenau) Marsma TNI Indan Gilang Buldansyah mengatakan terdapat 10 tim gabungan vaksinator, dengan jumlah total 50 tenaga vaksinator yang berasal dari TNI AU. Tenaga vaksinator tersebut berasal dari RS Esnawan Antariksa, Lembaga Kesehatan Penerbangan dan Ruang Angkasa (Lakespra), dan Satkes Mabes TNI. “Untuk tenaga kesehatan ini gabungan dari satuan satuan yang dimiliki Angkatan Udara, ada Esnawan, Lakespra dan Satkes Mabes TNI atau Yonkes,” ujarnya.
Kegiatan serbuan vaksinasi di Lapangan Aldiron tersebut digelar mulai hari ini, Senin 5 Juli 2021 dan akan berlangsung sampai 9 Juli 2021. Sasaran target vaksinasinya yakni masyarakat umum dengan target harian 2.000 masyarakat tervaksin setiap harinya.