Gunakan APD, Pahlawan Covid-19 Peringati Hari Pahlawan di RSDC Wisma Atlet
Upacara Hari Pahlawan yang berlokasi di zona merah Wisma Atlet ini, dipimpin langsung Koordinator RSDC Wisma Atlet Mayjen TNI Tugas Ratmono dengan komandan upacara Letkol Laut drg M Arifin yang juga komandan lapangan RSDC Wisma Atlet Kemayoran. Sementara itu, seluruh peserta upacara mengenakan pakaian Alat Pelindung Diri (APD) lengkap berwarna merah dan putih. Peringatan Hari Pahlawan di Wisma Atlet ini berlangsung hikmat dan meriah. Ratusan pasien yang masih menjalani isolasi dan perawatan di tower 5, 6 dan 7 Wisma Atlet, juga turut menyaksikan dari dekat jalannya upacara.
Inspektur upacara Mayjen TNi Tugas Ratmono mengatakan, peringatan Hari Pahlawan tahun ini adalah peringatan yang paling bersejarah. Karena berlangsung di saat bangsa Indonesia berperang melawan pandemi Covid-19. “Seluruh peserta upacara di Wisma Atlet sengaja ber-APD lengkap untuk menunjukkan bahwa kita sedang berjuang keras melawan Covid 19,” kata Tugas saat membacakan amanat Menteri Sosial (Mensos) Juliari P Batubara, Selasa (10/11/2020).
Dalam konteks peringatan Hari Pahlawan, Tugas Ratmono menyatakan, para nakes tersebut sesungguhnya adalah pahlawan kemanusiaan yang berjuang menyelamatkan rubuan nyawa pasien Covid 19. “Sejak Maret 2020 ada sekitar 15.000 pasien yang sudah dirawat di Wisma Atlet ini,” tutur Tugas Ratmono.
Tugas Ratmono menambahkan, perjuangan nakes di Wisma Atlet sudah menunjukkan hasil yang menggembirakan, karena jumlah pasien yang sembuh di Wisma Atlet mencapai 85%. Sementara jumlah pasien yang kini dirawat di Wisma Atlet menurun drastis. Saat ini di tower 4 sudah tidak ada lagi pasien yang menjalani perawatan. Sedangkan di tower 5, pasien OTG yang masih menjalani perwatan berjumlah 539 pasien. Di tower 6 dan 7 pasien bergejala ringan dan sedang berjumlah 1036 pasien.
Jumlah pasien yang sembuh dan dipulangkan lebih banyak dari jumlah pasien baru yang masuk ke Wisma Atlet. Usai upacara Letkol Laut drg M Arifin optimistis badai pandemi Covid 19 ini pasti berlalu. “Peringatan Hari Pahlawan tahun ini dengan APD lengkap adalah yang pertama dan terakhir. Di tahun mendatang kita akan memperingati Hari Pahlawan secara normal lagi,” tegas M Arifin.
Lebih lanjut komandan lapangan RSDC Wisma Atlet ini mengatakan, kekompakan para nakes di Wisma Atlet sebagai pejuang kemanusiaan, telah menginspirasi warga yang juga secara kompak melawan covid 19. Buktinya, jumlah warga yang dirawat di Wisma Atlet menurun secara derastis. Menurut M Arifin, peringatan Hari Pahlawan di masa pandemi ini, menjadi momentum untuk memperkuat perjuangan warga melawan Covid 19. “Karena sesungguhnya wargalah yang menjadi garda terdepan dalam memutus rantai penyebaran covid 19,” tandas M Arifin.
Di sisi lain, dua pasien yang hari ini selesai menjalani masa isolasi di Wisma Atlet, W dan RN menyampaikan ucapan terima kasih langsung kepada Letkol Laut drg M Arifin di lokasi upacara Hari Pahlawan. Kedua pasien wanita ini meyampaikan apresiasi dan penghargaanya atas pelayanan dan perawatan nakes Wisma Atlet selama 14 hari menjalani isolasi. Menanggapi apresiasi kedua pasien covid 19 tersebut, di hadapan para nakes lainnya M Arifin memberikan hadiah karangan bunga kepada kedua pasien itu dengan disambut tepuk tangan para nakes