Alumni Lemhannas Diminta Gelorakan Semangat Persatuan
JAKARTA – Setelah 13 bulan meninggalkan pendidikan, alumni Program Pendidikan Reguler Angkatan (PPRA) LVIII Lemhannas RI mengadakan reuni pertamanya di Dissurpotrudau Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.
Reuni bertema “Merajut Keragaman, Membangun Negara, Menuju Indonesia Sejahtera” diisi kegiatan Fun Walk, Menanam Pohon serta Wisata Dirgantara dengan melihat berbagai pesawat kebanggaan TNI-AU. Dilanjutkan Family Games, santunan anak yatim dan pemberian cinderamata bagi tenaga pengajar Lemhannas.
Penanaman pohon dilakukan di areal lapangan sepak bola Danu Setiawan wilayah Halim Perdanakusuma. Sedangkan perlengkapan sekolah dan santunan diberikan kepada anak-anak yatim dari Yayasan Aqso pimpinan Ustadz Ibnu.
Ketua Ikatan Alumni Lemhannas (Ikal) PPRA LVIII Marsda TNI Julexi Tambayong menjelaskan tingkat kehadiran alumni cukup tinggi menggambarkan persatuan dan silahturahmi masih kuat dan solid. Diharapkan, ke depan Ikal PPRA LVIII melakukan kegiatan dengan scope yang lebih luas dan beragam termasuk memberi kajian dan masukan bagi Pemerintah. Disamping itu Julexi berharap para alumni dalam tugas dan perannya dapat menggelorakan semangat persatuan dan kesatuan bangsa, di tengah keragaman untuk membawa Indonesia semakin maju dan sejahtera.
Sementara Marsma TNI I Made Susila selalu tuan rumah dan salah satu alumni menyampaikan apresiasinya atas kehadiran alumni yang maksimal sehingga persiapan yang telah dilakukannya tidak sia-sia. “Acaranya ramai, menyenangkan juga berkualitas. Jadi tidak hanya melepas kangen tapi juga memberi dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan”, tukas I Made Susila, Jumat (3/1/2019).
Rivai Kusumanegara selaku alumni dan Koordinator Acara menjelaskan reuni perdana ini memang didesain bukan sekedar ajang silaturahmi, namun juga memberi nilai tambah sebagaimana ciri alumni PPRA LVIII selama ini. “Karakter yang sudah terbangun selama pendidikan hendak kita kembangkan dalam setiap kegiatan, sehingga menjadi ciri alumni PPRA LVIII. Begitu juga harapan agar Ikal PPRA LVIII aktif memberi kajian dan masukan bagi Pemerintah, kiranya akan menjadi agenda kegiatan ke depan”, tutup Rivai.