Thu. Nov 7th, 2024

Berita olahraga dan game online Trans7sport

Link altenatif Nagaliga : nagasuara.com ,trans7sport.com , Prediksinagaliga.com , nagaliga.xyz , nagaliga.me , nagaliga.info , nagaligasbo.com , nagaliga.best , nagaliga.club , nagaliga9.com , nagaligaqq.com , togelnagaliga.com

Bangkitkan Sabang, DKI Ingin ‘Kebon Jaim’ Jadi Pusat Kuliner

NAGALIGA — Kawasan Kebon Sirih, Jaksa, Sabang dan Wahid Hasyim (Kebon Jaim) bakal direvitalisasi menjadi pusat kuliner baru Ibu Kota pada 2021. Wakil Wali Kota Jakarta Pusat Irwandi menyatakan DKI akan mencoba mengembalikan kejayaan kawasan Sabang yang sudah meredup.

“Ini kan Sabang mulai meredup, makanya kita mau bangkitkan lagi. Nanti konsepnya konsultan, kalau ketemu kita akan panggil praktisi mumpuni yang tahu bagaimana penerapan ini seperti apa,” kata Irwandi di DPRD DKI Jakarta, Rabu (15/1).

Irwandi mengungkapkan pihaknya belum memiliki konsep pasti dari revitalisasi kawasan tersebut. Hanya saja, kawasan Sabang dan sekitarnya disebut Irwandi akan diisi oleh para Pedagang Kaki Lima (PKL).

“Kita ingin Sabang itu lebih bagus dan tertata jadi destinasi wilayah kuliner. PKL akan kita tata, kita perlu carikan relokasi dekat-dekat situ,” ujar dia.

Menurut para pedagang, tanpa area parkir di kawasan Sabang dapat mematikan usaha mereka. Karena itu, Irwandi memastikan bahwa parkiran akan diatur sedemikian rupa agar masyarakat bisa tetap mengunjungi Sabang.Irwandi juga mengatakan bakal ada area parkir di sekitar Sabang. Area parkir dibuat untuk memfasilitasi masyarakat yang ingin singgah dan menikmati wisata kuliner di kawasan tersebut.

“Mungkin ini bisa kita konsultasikan dengan Dishub, bisa enggak park and ride di situ dan parkir bertingkat? Mungkin park and ride-nya ada di mana, apa di sisi sebelah mana bukan saya bidangnya jadi mereka yang mengerti,” ungkap dia.

Persoalan parkir menjadi salah satu poin penting dalam rencana revitalisasi kawasan Sabang. Hal ini diungkapkan Irwandi menyusul protes oleh warga dan paguyuban pengusaha di kawasan Sabang.

“Parkiran itu kalau bisa jangan dikurangi yang sudah ada. Kalau bisa ditambah. Nanti kita akan pikirkan bagaimana caranya parkir menata PKL biar tidak tubrukan supaya kiosnya kelihatan oleh umum,” jelas dia.

Revitalisasi kawasan Sabang juga dilakukan dengan membangun trotoar dilengkapi jalur sepeda hingga tanaman.

“Nanti seperti di Thamrin, ada titik PKL cuma yang koordinir PD pasar. Namun titik itu yang trotoarnya lebih dari 5,5 meter dan itu tidak boleh menetap permanen,” kata Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho.

Tempat PKL nantinya akan dibentuk seperti model boks yang ramah lingkungan. Disebutkan Hari kebijakan ini menunggu penerapan Peraturan Gubernur dan penetapan Wali Kota.

Sebelumnya sekelompok Warga Sabang mengadu kepada DPRD DKI Jakarta untuk menolak rencana penetapan PKL di kawasan Sabang. Sebagian besar warga yang memiliki usaha di lokasi tersebut mengatakan tidak diajak bicara terkait rencana tersebut.

Salah satu warga Sabang yang juga pemilik usaha setempat, Ganefo Dewi, mengaku keberatan dengan kebijakan Anies tersebut. Sebagai pedagang rumah makan yang taat membayar pajak ia merasa dirugikan dengan kehadiran PKL tersebut di Sabang.

“Saya pemilik usaha rumah makan di sini sejak tahun 1958 merasa dirugikan keputusan tanpa musyawarah pihak pemda yang mana akan mematikan kehidupan bisnis di jalan Sabang,” kata dia.
Ganefo merasa omzetnya menurun sejak ada kebijakan satu arah di Sabang. Ditambah rencana penambahan PKL, dia memprediksi akan menurunkan omzet sebesar 30 persen hingga 40 persen.
“Kalau nanti jadi 80 persen diisi oleh PKL, kami pengusaha sesungguhnya yang bayar pajak PBB dan restoran merasakan sekali dampak kebijakan ini,” beber dia.

SUMBER:

Leave a Reply

Categories

Social menu is not set. You need to create menu and assign it to Social Menu on Menu Settings.