Sun. Oct 6th, 2024

Berita olahraga dan game online Trans7sport

Link altenatif Nagaliga : nagasuara.com ,trans7sport.com , Prediksinagaliga.com , nagaliga.xyz , nagaliga.me , nagaliga.info , nagaligasbo.com , nagaliga.best , nagaliga.club , nagaliga9.com , nagaligaqq.com , togelnagaliga.com

Pelaku Penganiayaan Terhadap Sopir Kontainer Ternyata Warga Sipil

Setelah beredar video tentang penganiayaan terhadap sopir dan pengrusakan truk pengangkut container yang mendapatkan banyak perhatian dari warga net, pihak berwajib langsung turun tangan melakukan penyelidikan atas kasus tersebut.

Kasus penganiayaan ini terjadi di Jalan Yos Sudarso, Sunter, Jakarta Utara pada Sabtu 26 Juni lalu.

 

Pada salah satu durasi di video yang viral tersebut, terdengar seseorang berkata, “Woooy, jangan mentang-mentang tentara, belagu banget”.

Dalam video yang beredar menampakan aksi penganiayaan dan pengrusakan yang dilakukan oleh pengemudi mobil Pajero terhadap sopir truk container.

 

Hal ini terjadi setelah supir truck memberikan klakson untuk mobil di depannya yang merupakan mobil Pajero.

Sontak, pengemudi mobil Pajero tersebut turun dan langsung mendatangi serta melakukan pengrusakan terhadap truk kontainer tersebut.

Pengrusakan terjadi setelah pengendara Pajero meluapkan kemarahanya pada supir truck dan terlihat kaca depan truck pecah.

Setelah kejadian tersebut, sang sopir truk kontainer atas nama Egi Sayana dengan usia 22 tahun yang beralamat di Kp. Kaso Cibodas Rt.006/001 Kel. Sukaraja Kec. Warunggunung, melaporkan kejadian tersebut kepada kepolisian setempat.

Tal lama berselang, pihak Kepolisian melakukan penyelidikan terhadap tersangka.

Dari hasil penyelidikan, bahwa yang melakukan penganiayaan dan perusakan adalah warga sipil dengan identitas Omega Kotutung umur 41 Tahun pekerjaan Pelaut yang mengemudikan mobil Mitsubishi Pajero Sport warna hitam bernomor polisi B 1881 QH, dengan alamat Jl. Gembira Trs. No. 182 A Sungai Bambu Tj. Priok.

 

Sementara Kepala Bidang Penerangan Umum Puspen TNI Kolonel Laut (KH) Dr. Drs. Edys Riyanto, M.Si. menghimbau, “Kepada masyarakat agar tidak ceroboh dalam menyebutkan Institusi TNI dalam unggahan video pada kejadian apapun”.

 

Dalam video yang dilansir pada akun ig @Polres_Motro_Jakarta_Utara memperlihatkan pemeriksaan terhadap tersangka yang mengakui bahwa dirinya bukanlah seorang aparat dan bekerja sebagai seorang pelaut.

Tersangka juga mengakui bahwa saat itu dia sedang emosi karena Pajero yang dikendarainya merasa akan ditabrak oleh truck container tersebut.

Saat ini kasus tersebut sedang dalam pendalaman pihak Polda Metro Jaya.

Leave a Reply

Categories

Social menu is not set. You need to create menu and assign it to Social Menu on Menu Settings.