Pelajar SMP Kritis Setelah Kena Sabetan Celurit Pelajar Lain di Depok
DEPOK – Pelajar SMP masih mengenakan baju seragam tergeletak bersimbah darah. Diduga pelajar ini menjadi korban tawuran di daerah Tugu, Cimanggis, Kota Depok, Jumat (7/2/2020) sore.
Korban Maul (14), pelajar kelas 9, ini mengalami luka bacokan celurit di badan, saat itu ia dalam perjalanan pulang ke daerah Sugutamu di Jalan Raya Tugu, tidak jauh dari sekolah SMP-nya.
“Kondisi korban kritis, kini masih dalam tindakan IGD RS Brimob Cimanggis,” ujar ibu Ulfa salah satu orang tua murid sekolah SMPN korban di Depok.
Beberapa informasinyang berhasil dihimpun korban sedang dibonceng bersama teman mengunakan motor. Lalu, tiba-tiba ada dua motor boncegan tiga orang langsung menyabetkan senjata tajam jenis celurit.
“Posisi korban ini mau perjalanan pulang, dugaannya, salah sasaran pelaku yang membacok pelajar namun berpakain preman,” tambahnya.
Secara terpisah, Kapolsek Cimanggis Kompol Efendi mengatakan korban pelajar SMPN ini masih dalam perawatan IGD RS Brimob. “Kondisinya kritis dan kemungkinan akan kita rujuk ke RS Polri Kramat Jati,” ujarnya.
Untuk Pelaku, lanjut Kompol Efendi masih melakukan penyelidikan. “Ciri-ciri pelaku masih kita cari, namun untuk saksi-saksi yang ada di TKP sudah diminta keterangan,” tutupnya.