Ojol Jadi Korban Begal, Pertahankan Motor Kena Sabet Clurit
JAKARTA – Seorang pengojek online jadi korban begal di Jalan Cipinang Muara Dua, Klender, Duren Sawit, Jakarta Timur, pada Jumat (27/11) dini hari. Aksi perampokan itu terekam kamera CCTV saat pelaku menggubakan celurit dan membacok korban.
Suryana, 37, merupakan korban dalam perampokan yang terjadi sekitar pukul 01.45 WIB. Meski motornya tak sempat dibawa kabur, namun ponselnya raib dibawa kabur pelaku. Kakinya penuh luka bacok setelah berupaya melawan pelaku untuk mempertahankan kendaraannya.
Diceritakan Suryana, aksi perampokan itu bermula saat ia hendak mengantarkan pesanan makanan kepada customernya. Begitu melintas di lokasi ia langsung dihadang oleh empat kawanan begal yang menggunakan dua sepeda motor. “Tahu-tahu itu empat orang dengan dua motor langsung menghadang saya,” katanya, Minggu (29/11).
Usai menghadang, kata Suryana, kawanan rampok sadis ini langsung turun dari motor dan mendekati dirinya. Pelaku yang berjumlah dua orang tersebut membagi peran dengan merampas ponsel milik Suryana, sementara satu pelaku lainnya mengeluarkan senjata tajam jenis celurit dan mengancamnya untuk segera menyerahkan motor.
“Awalnya saya coba menghindar saat dia (pelaku) mencoba menyabetkan celuritnya,” ujar Suryana.
Ketika melihat motornya mulai diambil alih, dengan keberanian dan nekatnya, ia mencoba melawan kawanan begal tersebut. Namun upayanya itu justru membuat begal semakin beringas dan menyabetkan celurit ke tubuhnya.
“Saya sudah nekat saja, pikiran saya jangan sampai motor saya diambil mereka,” ungkapnya.
Akibat perlawanan itu, Suryana pun mengalami 13 jahitan akibat luka bacok di bagian kakinya dan ia baru merasakan sakit ketika pelaku telah pergi. Untungnya korban yang terkapar di lokasi segera ditolong warga sekitar yang melihat dirinya sudah penuh luka dan bersimbah darah.
“Saya cuma mikir Alhamdulillah masih hidup dan motor saya nggak dibawa kabur,” ungkapnya.
Rekaman CCTV Pembegalan Ojek Online. (Ifand)
Ia pun baru tersadar ketika ponsel miliknya yang digunakan untuk narik telah raib. Dan warga pun menolongnya dengan membawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan
“Alhamdulillah saya masih hidup, saya juga sudah laporkan kejadian itu ke Polsek Duren Sawit,” pungkasnya.