Lokasi Pembunuhan Wanita Muda di Bekasi, Dicurigai Warga jadi Tempat Prostitusi
BEKASI – Tempat kos yang jadi lokasi pembunuhan gadis bernama Siti Soleha (24), ternyata sudah lama dicurigai warga sekitar sebagai tempat prostitusi.
Pria bermobil kerap berdatangan di tempat kos yang beralamat di Jalan Rahayu 1 RT.04 RW.01, Marga Mulya, Bekasi Utara, Kota Bekasi itu.
Hal itu diungkapkan Ketua RW setempat, Monang Pardede yang menyebut kalau masyarakat sudah mengetahui indekos itu menjadi tempat prostitusi.
Hal itu dibuktikan dengan penelusuran menggunakan aplikasi “Mi Chat”, dan semua wanita yang ada di aplikasi tersebut mengarah kedua tempat itu.
“Warga saya kan juga telusurin, pakai aplikasi MiChat. Pas dicoba ngarahnya ke tempat kos itu ,” ucap Monang .
“Banyak juga cowok-cowok bermobil yang datang ke indekos lalu pergi lagi. Itu yang saya dapatkan dari warga,” ujar Monang.
Dirinya juga sudah menegur pemilik indekos terkait tempatnya dijadikan kegiatan prostitusi, namun pemilik kos bersikeras jika tidak ada hal seperti itu di indekosnya.
Monang menuturkan dirinya dan warga juga sering menanyakan data penghuni di kedua tempat tersebut kepada satpam, tetapi tidak digubris karena alasan privasi.
“Sudah saya kasih tahu. Sampai satpam tempat itu saya kasih tahu, ini lama-lama warga bisa demo karena resah nih. Tiap malem ada cewek-cewek begitu. Karena tadi, tidak kooperatif memberikan data, kami sering datangin tempat it,” kata Ketua RW 01 itu.
Sebenarnya dirinya hanya meminta data identitas dari penghuni kedua tempat tersebut, agar hal yang tidak diingikan seperti adanya jaringan teroris ataut jaringan kriminal lainnya tidak terjadi.
“Mau tidak mau kita harus keras, kadang kalau ditanya-tanya pakai backingan, jadi kami rada-rada segan. Semoga ke depannya enggak ada lagi,” tuturnya.
Sebelumnya diberitakan Siti Soleha (24), salah satu wanita penghuni kos ditemukan tewas dengan sejumlah luka tusukan di tubuh dan lehernya pada Minggu (25/10/2020) malam.
Belakangan diketahui korban dibunuh pria teman kencannya yang dikenalnya melalui aplikasi Mi Chat.
Tersangka sendiri menyerahkan diri ke kantor polisi tak lama setelah melakukan aksinya.
