Komplotan Maling Gagal Bawa Kabur Mobil Pickup Gegara Mobil Curian Mogok
Komplotan maling melakukan aksi pencurian mobil pickup terjadi di sebuah rumah di RT 08/05 Rawadas, Pondok Kopi, Duren Sawit, Jakarta Timur. Namun akibat mobil curiannya mogok saat sudah dibawa kabur sejauh 300 meter, komplotan maling tersebut akhirnya meninggalkan kendaraan tersebut.
Agung, 41, pemilik mobil mengatakan aksi pencurian mobil pickup B 9644 TAV itu terjadi, pada Selasa (23/2/2021) dinihari. Aksi maling mobil pickup itu sempat terekam kamera CCTV saat komplotan yang terdiri dari tiga orang pelaku itu beraksi.
“Jadi sudah sempat dicuri, tapi sekitar 300 meter dari rumah ditinggal karena mesin mobil mati,” katanya, Rabu (24/2/2021).
Agung mengatakan, ia mengetahui mobilnya dicuri setelah pada waktu kejadian memeriksa rekaman CCTV milik salah satu tetangganya yang menyoroti aksi komplotan maling saat beraksi.
Dimana dalam aksinya, kawanan maling terlihat sedang berbagi tugas diantaranya satu pelaku bertugas membobol mobil target curiannya, sementara dua maling lainnya mengawasi keadaan sekitar dari atas sepeda motor.
“Sudah keluar dari garasi, tapi pas kabur itu mesin mati. Kalau saya lihat dari kondisi kabel mereka sempat otak-atik biar nyala, tapi karena terlalu lama jadi ditinggal,” ujarnya.
Agung menjelaskan, dari rekaman CCTV itu pula terlihat komplotan maling membobol pintu mobil pickup menggunakan perkakas semacam penggaris panjang. Hal itu juga terlihat dari bagian jarak antara kaca dengan pintu kemudi yang mengalami kerusakan.
“Di kawasan Rawadas memang lumayan rawan pencurian. Sebelumnya motor yang hilang, kalau mobil ini masih untung bisa selamat walaupun kabel di bagian kontak rusak diotak-atik pelaku,” tuturnya.
Terkait kejadian yang menimpa dirinya, Agung mengaku tidak melaporkan kejadian percobaan pencurian itu ke pihak kepolisian. Pasalnya, mobil pickup miliknya tidak sampai raib dibawa kabur maling.
“Karena nggak hilang makanya saya nggak lapor. Cuma dari kejadian ini jadi pelajaran agar lebih waspada lagi di lingkungan kami,” pungkasnya