Kawanan Geng Motor Menyerang Warga Cibubur, Gerobak PKL pun Dirusak
JAKARTA – Kawanan geng motor bersenjata tajam kembali membuat resah warga Jakarta Timur.
Sabtu (16/1) dinihari kelompok yang terdiri dari 30 motor menyerang permukiman warga di Jalan Taruna Jaya, Kelurahan Cibubur, Ciracas, Jakarta Timur, sambil membawa senjata tajam.
Yuri, satu korban penyerangan mengatakan, geng motor beranggotakan sekitar 50 orang menyerang dia dan sejumlah temannya pada Sabtu (16/1) dinihar atau sekitar pukul 01.50 saat dirinya tengah nongkrong.
“Ada sekitar 50 orang datang naik 30 motor, sambil bawa senjata tajam,” katanya, Senin (18/1).
Menurut Yuli, aksi penyerangan itu terekam kamera CCTV dan kini menjadi viral. Dalam rekaman juga tampak puluhan remaja menenteng senjata tajam berhenti depan lokasi dirinya nongkrong lalu melakukan penyerangan.
“Ramainya motor ya seperti yang di video, cuma di lokasi suaranya teriak-teriak,” ujarnya.
Yuli mengaku, dirinya tak mengetahui pasti motif para pelaku melakukan penyerangan terhadap dirinya yang tengah nongkrong.
Pasalnya, tanpa berucap apa pun pelaku menyerang ia dan teman-temannya secara membabi buta.
“Pas diserang saya sama yang lain langsung kabur, mereka ada yang bawa celurit, samurai. Untungnya sih enggak ada warga yang luka kena bacok, selamat semua,” ujarnya.
Karena tak mendapatkan korban, sambung Yuli, para pelaku melampiaskan emosi mereka dengan merusak sejumlah gerobak dagang pedagang kaki lima (PKL).
Bahkan, satu handphone milik rekannya yang tertinggal dibawa kabur pelaku. “Ada satu motor yang terparkir dirusak juga oleh kawanan geng motor itu,” terangnya.
Yuli menambahkan, kejadian tersebut merupakan yang kedua kalinya terjadi. Belum lama juga kelompok mereka ini lewat, tapi pas kejadian lagi enggak ada warga.
“Cuma kita sampai sekarang nggak ada yang lapor polisi, tapi akhirnya video para pelaku malah jadi viral,” pungkasnya
