Thu. Nov 7th, 2024

Berita olahraga dan game online Trans7sport

Link altenatif Nagaliga : nagasuara.com ,trans7sport.com , Prediksinagaliga.com , nagaliga.xyz , nagaliga.me , nagaliga.info , nagaligasbo.com , nagaliga.best , nagaliga.club , nagaliga9.com , nagaligaqq.com , togelnagaliga.com

Fakta-fakta Mengejutkan Pembunuhan Bocah oleh ABG di Jakpus

Jakarta –

Polisi mengungkap sejumlah fakta baru terkait kasus pembunuhan bocah perempuan A (5) oleh terduga pelaku, N (15). Polisi menemukan sejumlah sketsa hasil karya N di rumahnya sekaligus tempat kejadian perkara (TKP) di Sawah Besar, Jakarta Pusat.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus menyampaikan, terduga pelaku tidak memiliki motif tertentu dalam pembunuhan itu. Yusri menyebut, N berkeinginan membunuh korban seketika melihatnya.

“Pemeriksaan awal, memang betul saat itu rumah kosong kebetulan ibu si tersangka dan si korban sama-sama usaha goreng-gorengan memang saat itu yang bersangkutan tiba-tiba timbul perasaan ingin membunuh dan pada saat itu lihat korban,” jelas Yusri kepada wartawan di Polres Jakpus, Jl Garuda, Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (6/3/2020).

N tidak mengungkap adanya motif dendam pribadi atau motif lainnya sehingga membunuh korban. Yusri menyebut, N membunuh korban karena ada dorongan kuat dari dalam diri pelaku.

“Ini tiba-tiba saja ada perasaan ingin membunuh dan pada saat itu ada sering tetangganya (korban) yang sering main di situ. Saya tanyakan lagi ‘pernah nggak kamu punya perasaan ingin membunuh sebelumnya?’ Dia bilang ‘ya pernah, tapi saya bisa tahan. Hari ini saya enggak bisa tahan’,” kata Yusri sambil menirukan ucapan N.

Pembunuhan itu terjadi pada Kamis (5/3) sore. N awalnya berniat membuang jasad korban, namun urung dilakukan karena hari mulai gelap.

Memang hasil keterangan ada niat untuk buang mayat tetapi dia takut, yang ada malam-malam dimasukkan ke lemari,” ucapnya.

Kepada polisi, N mengungkap hobinya menonton film horor, salah satunya film ‘Chucky’. “Hobinya dia nonton film ‘Chucky’,” kata Yusri.

Kasus ini terungkap setelah N melapor ke polisi pada Jumat (6/3) pagi. Polisi kemudian melakukan pemeriksaan di rumah N dan mendapati sejumlah temuan barang bukti yang mengejutkan.

“Jadi anak ini pintar menggambar,” kata Wakapolres Jakarta Pusat AKBP Susatyo Purnomo Condro saat jumpa pers di Polres Jakpus, Jl Garuda, Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (7/3/2020).Di antaranya terdapat sejumlah sketsa mulai dari slenderman, gambar wanita terikat, gambar wanita menangis dalam cengkeraman tangan hingga sketsa seorang anak lelaki. Wakapolres Jakpus AKBP Susatyo Purnomo Condro menyebut N adalah anak yang cukup pintar dan jago menggambar.

Sketsanya terlihat sangat apik. Selain wanita terikat, ada juga sketsa wanita menangis dalam cengkeraman tangan, sketsa anak lelaki dan juga slenderman.

Slenderman atau Slender Man adalah karakter fiksi yang berasal dari meme internet yang muncul pertama kali di forum Something Awful oleh pengguna Eric Knudsen dengan nama Victor Surge pada tahun 2009. Slenderman digambarkan sebagai sosok pria tanpa wajah.

“Ini ada slenderman tokoh favoritnya dari pelaku, kisah tentang kekerasan,” imbuh Susatyo.

Susatyo mengatakan, gambar-gambar dan tulisan tangan N ini menggambarkan sebuah kekerasan. Polisi akan mendalami, apakah gambar-gambar dan curhatan itu adalah menggambarkan psikologis pelaku.

“Ada kekecewaan kepada keluarga dituliskan di papan curhat dan berbagai gambar-gambar tentang kesedihan. Ini bukti-bukti kami kumpulkan untuk bahan pertimbangan BAPAS agar buat terang perkara ini dan menjadi atensi kita semua,” tutur Susatyo.

Sementara diketahui, bahwa korban hidup dalam kondisi keluarga broken home. Dia saat ini tinggal bersama ayah kandung dan ibu tirinya. Dari curhatan pelaku, banyak tulisan soal ‘daddy’. Polisi akan mendalami apakah curhatannya itu ada kaitannya dengan kondisi psikologis pelaku.

“Semuanya masih kita dalami. Bagaimana proses perceraiannya, bagaimana hubungan dengan orang tuanya masih kita dalami,” ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus.

Polisi masih mendalami kasus ini. Rencananya, polisi akan mengundang ahli psikologi untuk mendalami kejiwaan pelaku, pada Senin (9/3).

enazah korban dimakamkan di TPU Karet Bivak, Jakarta Pusat pada Sabtu (7/3) pagi. Prosesi pemakaman korban diwarnai isak tangis keluarga.

Seketika sang ibu pun berteriak histeris saat melihat buah hatinya dimakamkan. Sang ibunda terkulai lemas dan memejamkan mata sambil berdoa.

“Astaghfirullah hal adzim,” teriak ibunda korban.

Kepergian korban dengan cara tak terduga ini membuat keluarga terpukul. Di mata keluarga, korban dikenal sebagai sosok periang, baik hati dan rajin mengaji.

“Anaknya ya periang, terus pintar dan suka mengaji. Pintar, cekatan dia,” ujar K (40), ayah korban saat ditemui detikcom di rumah duka, Sawah Besar, Jakarta Pusat, Sabtu (7/3/2020).

Kepergian korban juga membuat pamannya terkejut. Paman korban, Erik Junaidi mengungkap permintaan terakhir korban kepada ibunda sebelum ditemukan tewas.

“Pas ditinggal Mamanya (mengantar barang jualan) lagi sakit (sariawan), terus minta beliin itu larutan sama susu beruang, ya sudah itu pas mau berangkat umi-nya dia. Jadi itu permintaan terakhirnya biasalah itu,” ujar Erik Junaidi, paman korban, usai acara pemakaman korban di TPU Karet Bivak, Tanahabang, Jakarta Pusat, Sabtu (7/3/2020).

Namun, ketika ibunda kembali dengan membawakan pesanan sang buah hati, korban tidak ada di rumah. Ibunda panik dan berusaha mencarinya bersama warga. Korban ditemukan keesokan harinya dalam kondisi tidak bernyawa. Kematian korban ini diketahui, setelah pelaku melaporkan perbuatannya sendiri ke polisi.

Leave a Reply

Categories

Social menu is not set. You need to create menu and assign it to Social Menu on Menu Settings.