Dokter Cantik yang Dihantam Kunci Inggris oleh Security Hotel, Kondisinya Kritis
Dokter cantik Ranisa Larasati yang dihantam security Hotel Bamboo Inn di Palmerah, Jakarta Barat dengan kunci Inggris, saat ini dalam kondisi kritis.
“Untuk korban saat ini masih dirawat di rumah sakit dan masih krisis,” kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat Kompol Teuku Arsya, Sabtu (26/12/2020).
Korban mengalami luka serius di bagian tengkorak kepala akibat dipukul sebanyak 9 kali oleh tersangka Abdul Jabar menggunakan kunci inggris dan harus menjalani operasi.
Seperti diberitakan sebelumnya, peristiwa nahas yang dialami dokter Ranisa Larasati bermula saat dirinya tiba di Hotel Bamboo Inn pada Minggu (20/12), untuk mengikuti sertifikasi dokter jantung.
Sebelum masuk hotel, dokter muda itu diarahkan tersangka Abdul Jabar untuk menjalani rapid test Covid-19 di lantai enam.
Abdul pun menemani Ranisa ke lantai enam menggunakan lift karena Ranisa tidak memiliki kartu akses.
Saat di dalam lift, Abdul mencoba mencium Ranisa tetapi korban melawan sehingga pelaku marah dan memukulnya.
Tiba di lantai enam, Abdul lantas meminta uang Rp 500 ribu, tetapi Ranisa hanya memberikan Rp 150 ribu.
Ranisa pun diseret ke ruang kosong dan Abdul mencoba memerkosanya. Korban mencoba melawan, sehingga Abdul Jabar marah dan memukulnya menggunakan kunci inggris sebanyak sembilan kali.
“Pelaku panik saat melihat korban bercucuran darah dari kepalanya, dan mengancam korban untuk tidak melaporkan kejadian tersebut,” jelasnya.
Abdul kemudian membawa Ranisa kembali ke mobilnya di basement hotel. Setelah itu dia kabur. Perbuatan pelaku ini terekam kamera CCTV hotel.
“Pelaku kemudian menyuruh korban untuk segera pergi dengan memasuki mobil. Saat itu pelaku berharap korban takut dan segera pergi, tetapi korban berhasil melaporkan kejadian itu ke pihak kepolisian,” pungkasnya.