Fri. Sep 27th, 2024

Berita olahraga dan game online Trans7sport

Link altenatif Nagaliga : nagasuara.com ,trans7sport.com , Prediksinagaliga.com , nagaliga.xyz , nagaliga.me , nagaliga.info , nagaligasbo.com , nagaliga.best , nagaliga.club , nagaliga9.com , nagaligaqq.com , togelnagaliga.com

Buron Satu Minggu, Pelaku Pembacokan Driver Ojol di Tambora Diringkus Polisi

Polisi berhasil menangkap pelaku pembacokan brutal yang menimpa driver ojol di kawasan Jembatan Besi, Tambora, Jakarta Barat yang terjadi pada Sabtu (10/7/2021) lalu.

Pelaku inisial AL tersebut diringkus di daerah Cilebut, Bogor, Jawa Barat. Pelaku AL merupakan pelaku utama pembacokan yaang menyebabkan driver ojol bernama Masroni mengalami luka pada bagian pinggang.

Kapolsek Tambora Kompol  Faruk Rozi membenarkan informasi penangkapan kepada pelaku pembacokan brutal tersebut.

“Baru saja pelaku utama pembacokan driver ojol berhasil kami amankan di daerah Cilebut, Bogor,” ujarnya dikonfirmasi Senin (19/7/2021).

Faruk menjelaskan, pelaku berhasil ditangkap saat pihaknya memeriksa saksi-saksi yang ada dan melakukan pengejaran kepada pelaku. Pelaku saat ditangkap sedang bersembunyi di rumah ibu tiri istrinya.

“Pelaku bersembunyi di rumah ibu tiri istrinya dari kejaran polisi selama 1 minggu lamanya setelah kejadian pembacokan tersebut,” ungkap Faruk.

Lebih jauh, Faruk menjelaskan, setelah berhasil mengamankan pelaku, kemudian pihaknya mengintrogasi pelaku guna melakukan pencarian terhadap barang bukti berupa celurit yang digunakan untuk melakukan pembacokan terhadap korban.

Pelaku menyembunyikan senjata tajam jenis celurit di WC umum di kawasan Krukut, Taman Sari, Jakarta Barat.

Guna dilakukan proses penyidikan lebih lanjut kemudian pelaku dan barang bukti dibawa kepolsek Tambora.

“Untuk mempertanggung jawabkan atas perbuatan nya pelaku dikenakan pasal 351 ayat 2 KUHPidana,” jelas Faruk.

Sebelumnya, seorang pengemudi ojek online (ojol) dibacok hingga ususnya terurai di kawasan Jembatan Besi, Tambora, Jakarta Barat, Sabtu (10/7/2021) malam. Warga sekitar gagal menangkap pelaku utama. Alhasil, teman pelaku jadi sasaran warga.

Peristiwa ini diketahui pertama kali lewat video yang beredar luas di media sosial. Tampak seorang remaja babak belur dihajar massa.

Disebutkan dalam narasi unggahan tersebut bahwa remaja itu adalah pelaku penjambretan dan pembacokan terhadap seorang pengemudi ojol.

Kanit Reskrim Polsek Tambora AKP Suparmin menjelaskan bahwa peristiwa itu bukanlah penjambretan. Remaja yang dihajar massa juga bukanlah pelaku dalam kasus tersebut.

“Benar ada yang kami amankan. Itu kasus pembacokan. Cuma yang diamankan itu, dia tidak tahu menahu, dia tidak ikut membacok,” ujarnya dikonfirmasi Minggu (11/7/2021).

Suparmin menerangkan, kasus pembacokan dan pengeroyokan salah sasaran itu bermula dari kemarahan remaja berinisial A dan S.

Keduanya diketahui merupakan warga sekitar Jembatan Besi yang hendak menyerang seorang remaja yang sebelumnya menyerang rekan mereka.

Sebelum mencari musuhnya itu di Jembatan Besi, A dan S mendatangi kediaman temannya berinisial R. Tapi A dan S tak menyampaikan maksud dan tujuannya kepada R.

Mereka bertiga lalu melaju menggunakan satu sepeda motor menuju Jembatan Besi. Di tengah perjalanan, remaja A mengeluarkan celurit.

Saat itu A menyampaikan maksudnya untuk pergi balas dendam. Remaja R kaget, tapi dia sudah tidak bisa kembali.

Sesampainya di Jembatan Besi, mereka tak berhasil menemui targetnya. Warga sekitar yang sedang nongkrong pun curiga melihat gelagat mereka, kemudian terjadi cekcok.

“Karena warga ramai, mereka keluarin celurit. Si A membacok dengan membabi buta dan mengenai pinggang seorang pengemudi ojol,” jelasnya.

Leave a Reply

Categories

Social menu is not set. You need to create menu and assign it to Social Menu on Menu Settings.