Bongkar Aksi Begal Sadis di Dekat Waduk Cincin, Polisi Telusuri Data Lama
JAKARTA – Kapolsek Tanjung Priok, Kompol Hadi Suripto mengatakan, petugas Reskrim Polsek Tanjung Priok beserta Polres Jakarta Utara dan Resmob Polda Metro Jaya, sedang melakukan penyidikan dan pengembangan kasus pembegalan terhadap tukang ojek yang terjadi pada Jumat (30/10/2020) di Jalan Papanggo Raya, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Hadi menyampaikan, dalam pengembangan penyidikannya, petugas kini tengah menelusuri data pelaku kasus pencurian dengan kekerasan (365) yang saat ini dalam proses penanganan.
“Kita mencocokkan mana tau dari penyidikan 365 yang kita tangani sekarang sebelum dikirim kepada pihak kejaksaan,” Ujar Hadi saat di konfirmasi wartawan, Selasa (3/11/2020).
Dikatakan, saat ini Polsek Tanjung Priok memiliki puluhan tahanan dengan kasus yang sama dengan yang terjadi di Papanggo. “Ada 20 orang tapi yang 365 itu kita koordinasikan, kita interogasi kira kira dengan modus itu pelakunya siapa aja?,” terangnya.
“Kita masih membandingkan, masih melakukan penyelidikan terhadap pelaku pelaku 365 itu dengan modus yang sama, bisa saja diduga pelaku lama yang melakukan atau pernah ditangani,” sambungnya.
Sedangkan, Kanit Reskrim Polsek Tanjung Priok AKP Paksi Eka Saputra menyampaikan, begal yang membunuh seorang pria tersebut diduga dua sampai tiga orang.
“Kalau untuk diduga sementara pelaku antara dua sampai tiga orang,” kata Paksi.
Paksi menjelaskan, hingga saat ini Polisi masih mengumpulkan barang bukti berupa rekaman CCTV dan melakukan olah TKP.
“Kalau sementara kan kita masih mengunpulkan CCTV kita padukan ditambah lagi kita maaih melakukan penyidikan dari saksi-saksi yang ada di sekitar TKP,” ucapnya.