Tips Menjaga Kesehatan Mental Selama di Rumah akibat Pandemi Corona
JAKARTA – Beberapa negara di dunia telah mewajibkan warganya untuk mengkarantina diri mereka untuk menghentikan virus corona atau COVID-19.
Penting untuk dipahami bahwa setiap orang bereaksi berbeda terhadap pandemic virus corona yang membuat stres. Beberapa di antara mereka mungkin merasa tenang untuk tetap di rumah dan tidak terganggu oleh dunia luar. Sementara, yang lain tidak mengatasinya dengan baik.
Fakta, penelitian terbaru yang diterbitkan dalam jurnal medis The Lancet menunjukkan bahwa mungkin ada sejumlah dampak psikologis karantina. Ini dapat berkisar dari kecemasan, kemarahan, gangguan tidur, depresi dan bahkan PTSD (gangguan stres pasca-trauma).
Jika Anda sudah memiliki kondisi kesehatan mental yang sudah ada sebelumnya, itu lebih penting bagi Anda untuk memastikan bahwa Anda mengambil langkah-langkah provokatif untuk menjaga diri sendiri, yang meliputi mendapatkan cukup shuteye, mempertahankan jadwal yang tepat dan yang paling penting tidak melewatkan obat-obatan Anda.
Seperti dilansir Times of India, berikut langkah-langkah yang perlu Anda ambil untuk memastikan kesehatan mental Anda tetap pada jalurnya:
1. Pertahankan siklus tidur yang tepat
Saat Anda kerja jarak jauh, sangat mudah untuk kehilangan waktu dan benar-benar merusak jadwal tidur. Gangguan dalam rutinitas harian dapat menjadi salah satu aspek karantina yang paling sulit.
Tidak peduli juga berapa banyak Anda bersantai atau berseluncur di media social, semua ini bisa sangat berpengaruh pada sehatan mental. Jadi, berpegang teguh pada rutinitas normal akan membantu Anda tetap lebih produktif yang pada gilirannya baik untuk kesehatan mental Anda.
2. Bangun dari sofa
Kita tidak bisa cukup menekankan pentingnya bangun dan bergerak, walaupun dalam keadaan relatif normal. Jadi, ketika Anda terkurung di rumah, Anda harus melakukan peregangan. Jadwalkan waktu untuk berolahraga kapan pun Anda merasa paling produktif dan tetap melakukannya. Ini akan membantu meningkatkan kesehatan mental. Selain itu, jangan lupa untuk rajin minum.
3. Jangan berlebihan dengan berita
Meskipun penting untuk mengetahui berita terbaru seputar virus corona, tetapi tidak perlu selalu diperbarui selama 24/7. Ketika Anda terus terbenam dalam berita sepanjang hari, Anda cenderung merasa ditarik, kesal, dan kewalahan dengan arah tujuan dunia.
4. Cari udara segar di rumah
Dapat dimengerti jika merasa kesal saat Anda berada di dalam rumah sepanjang hari. Jika Anda memiliki balkon atau atap, gunakan itu dan pergi keluar dan rasakan sinar matahari. Buatkan diri Anda secangkir teh atau kopi dan baca buku. Atau, Anda juga dapat membuka jendela kamar dan membiarkan sinar matahari masuk.
Catatan: Meskipun Anda mungkin tidak selalu merasa ingin melakukan sesuatu yang drastis demi kesehatan mental Anda, kabar baiknya adalah melakukan upaya terkecil sekalipun. Apakah itu mencuci piring atau berjemur, hal itu dapat mendorong Anda ke arah penanganan karantina dengan cara yang lebih baik.